Page 160 - Pengembangan Kebijakan Agraria: Untuk Keadilan Sosial, Kesejahteraan Masyarakat dan Keberlangsungan Ekologis
P. 160
Krisis Keberlanjutan Sumber Penghidupan Masyarakat dan Keberlanjutan Ekologis di Pulau Kecil
sebagai pulau kecil yang secara bioekologi sangat dipengaruhi
oleh lautan. Keberadaan danau-danau tersebut secara hidrologi
berpengaruh terhadap akuifer pulau, sehingga kualitas air tawar
menjadi menurun dan laju instrusi air laut meningkat, apalagi lokasi
penambangannya berada di pesisir pulau yang juga mengurangi
luasan hutan mangrove. Berkurangnya catchment area juga akan
mengurangi keberadaan air tawar di daratan.
Gambar. Kerusakan Lingkungan Akibat Tambang
Kerusakan ekosistem pesisir misalnya, berimplikasi langsung
terhadap penurunan kualitas habitat perikanan dan juga mengurangi
estetika lingkungan pesisir. Demikian pula pencemaran dan
sedimentasi menimbulkan ancaman serius pada wilayah tersebut
yang pada akhirnya terakumulasi pada semakin terdegradasinya
ekosistem pesisir. Dampak ini bukan hanya pada pesisir dan lautnya
saja, degradasi habitat pesisir akan membuat laju intrusi air laut
menjadi tinggi. Menurunnya kualitas air tawar di daratan akan
berdampak pada vegetasi darat dan kesehatan masyarakat. Jika hal
ini terjadi maka biaya yang akan dikeluarkan untuk merehabilitasi
kembali menjadi sangat mahal.
— 141 —