Page 66 - Pengembangan Kebijakan Agraria: Untuk Keadilan Sosial, Kesejahteraan Masyarakat dan Keberlangsungan Ekologis
P. 66

Membaca Ulang Keberadaan Hak Guna Usaha (HGU) dan Kesejahteraan Rakyat

             dalam kurun waktu 35 tahun dan dapat diperpanjang. Adapun
             sumberdaya lahan yang dialokasikan untuk HGU saat ini sebagian
             besar adalah hasil konversi hutan yang dianggap sebagai tanah
                                2
             (dikuasai oleh) negara.  Sebelas juta hektar tanah di kawasan hutan
             sudah dilepaskan untuk perkebunan, tapi tidak pernah ditanami
             (Sirait 2010). Untuk perkebunan kelapa sawit yang merupakan porsi
             pemegang HGU terbesar misalnya, laju pertambahan perkebunan
             mencapai sedikitnya 327.000 Ha per tahun. 3
                 Kondisi serupa juga dicerminkan oleh situasi kehutanan dan
             perkebunan di Kalimantan Selatan (Kalsel) yang menjadi fokus
             dari studi ini. Kalsel merupakan provinsi yang berdasarkan Peta
             Penunjukkan Kawasan Hutan dan Perairan (SK Menhutbun
             No. 453/Kpts-II/1999 tanggal 17 Juni 1999) memiliki luas
             hutan sebesar 1.839.494 Ha dari total luasnya sebesar 3.753.052
                                                4
             ha atau 49,01% dari luas wilayahnya.  Sejauh ini, Hak Guna
             Usaha merupakan mekanisme investasi yang banyak ditemukan
             di Kalsel seiring dengan tumbuhkembangnya perkebunan sawit
             di wilayah tersebut. Dari data BPS Kalsel, pada Triwulan I tahun
             2010 ditunjukkan bahwa sebagian besar PDRB disumbang dari
             sektor pertanian, kehutanan, peternakan dimana perkebunan
             sawit termasuk di dalamnya.
                 Besarnya sumbangan PDRB tidak serta merta linier dengan
             kenyataan mengenai kondisi kesejahteraan penduduk yang terlibat
             dalam sektor ini. Beberapa studi yang dilakukan menunjukkan
             bahwa kantong-kantong kemiskinan justru ditemukan di areal


             2.  Dalam konteks hutan, selain HGU, terdapat mekanisme investasi lain yaitu
                dalam bentuk HPH (Hak Pengusahaan Hutan), HTI (Hutan Tanaman
                Industri) dan KP (Kuasa Pertambangan).
             3. Ditjenbun, 2010
             4. http://www.kalselprov.go.id/pembangunan/kehutanan

                                      — 47 —
   61   62   63   64   65   66   67   68   69   70   71