Page 8 - Pengembangan Kebijakan Agraria: Untuk Keadilan Sosial, Kesejahteraan Masyarakat dan Keberlangsungan Ekologis
P. 8

Kata Pengantar

             2.  Di Pacitan, Jawa Timur, dan Banjarbaru, Kalimantan Selatan,
                dikaji mengenai sejauhmana peran pengembangan LARASITA
                (Mobile Office) dalam melakukan terobosan kelembagaan
                pelayanan untuk penguatan kapasitas aparat dan warga desa
                dalam identifikasi ketimpangan agraria, konflik agraria dan
                krisis sosial-ekologi (early warning system) dan pembaruan
                sistem administrasi pertanahan di desa yang mencerminkan
                aspek-aspek identifikasi tersebut. Berusaha dikaji di mana
                peluang kelembagaan itu serta batasan ruang geraknya. Di
                Banjarbaru, penelitian bergerak lebih dari sekedar rencana
                semula mengenai kelembagaan LARASITA, namun mencoba
                melihat peluang partisipasi rakyat dalam pengurusan atas
                sumber daya agraria di level desa.
             3.  Di Sentani, Jayapura, coba diidentifikasi sistem penguasaan
                tanah masyarakat hukum adat dan permasalahannya serta
                kebijakan integrasinya dalam sistem hukum nasional.
             4.  Di Kalimantan Selatan, coba ditelusuri konstruksi hukum
                dan kelembagaan seputar rejim penanaman modal, rejim
                perijinan dan rejim pemberian hak bagi badan hukum usaha
                skala besar dan upaya kreatif pengembangan protokol baru
                untuk menjamin kesejahteraan rakyat dan keberlanjutan
                sosial-ekologisnya.
             5.  Terdapat penelitian di lokasi lain, yakni Ngandagan, Purworejo,
                Jawa Tengah, yang dilakukan dengan motif murni akademis.
                Hali laporan penelitian ini dibukukan secara terpisah dalam
                tahun ini pula.

                 Tidak lupa, dalam kesempatan ini kami mengucapkan banyak
             terima kasih kepada lembaga pemerintah maupun non pemerintah
             di beberapa lokasi penelitian ini, atas kerjasama dan proses belajar


                                      — vii —
   3   4   5   6   7   8   9   10   11   12   13