Page 9 - Pengembangan Kebijakan Agraria: Untuk Keadilan Sosial, Kesejahteraan Masyarakat dan Keberlangsungan Ekologis
P. 9
Pengembangan Kebijakan Agraria untuk Keadilan Sosial, Kesejahteraan Masyarakat dan Keberlanjutan Ekologis
bersama-samanya dengan para peneliti. Dalam hal ini, kegiatan
riset sistematis tahun 2010 dilakukan sebagai riset kolaboratif,
yaitu memadukan kompetensi hukum dan analisa spasial dari
peneliti peneliti di Sekolah Tinggi Pertanahan Nasional dengan
peneliti peneliti sosial ekonomi dari Sajogyo Institute, di bawah
bimbingan sebuah tim Steering Committee yang terdiri dari para
scholars agraria di ketiga disiplin ilmu tersebut yang berasal dari
STPN (Dr. Oloan Sitorus, Dr. Valentina, Rofik Laksamana SH,
MA), IPB (Dr. Satyawan Sunito, Moh. Shohibuddin, MSi), Dr.
Suraya Afif (UI), dan Dr. Laksmi Adriani Savitri (Sajogyo Institute).
Tentu saja, ucapan terima kasih juga kepada para peneliti dan
penulis buku riset sistematis ini.
Kami menyadari bahwa gerakan kolaborasi dan kemitraan
dalam kegiatan penelitian kajian agraria yang menggabungkan
akademisi dari gugus kebijakan, perguruan tinggi dan civil society,
bukanlah proses yang mudah dan bisa jadi merupakan langkah
yang benar benar baru bagi kalangan pemerintah. Oleh sebab itu,
banyak pembelajaran yang kami petik, baik dari proses kolaborasi
itu sendiri, proses penelitian yang dijalankan, maupun hasil
riset yang diproduksi darinya. Dengan segala kekurangan dan
kelebihannya, kami berharap bahwa hasil penelitian ini dapat secara
jernih diterima sebagai sebuah second opinion atau pandangan di
luar mainstream bagi para pengambil keputusan di lingkungan
keluarga besar kami BPN RI, yang berfungsi melengkapi horizon
dan ragam dimensi sebagai bahan pengambilan keputusan. Kami
berharap penerbitan buku ini menyumbang khazanah kajian
agraria di Indonesia.
Prof. Dr. Endriatmo Soetarto, M.A.
— viii —