Page 290 - Transformasi Masyarakat Indonesia dan Historiografi Indonesia Modern
P. 290

Transformasi Masyarakat Indonesia...

               ues and appreciations) sangat penting artinya terutama dalam men-
               dasari kelahiran bidang-bidang ilmu pengetahuan klasik, pen-
               didikan humanitis, sikap penentangan pada absolutisme dan
               atheisme, kesadaran manusia sebagai pusat alam semesta, dan
               basis madzhab filsafat modern dan agama. Pendidikan “mema-
               nusiakan manusia” atau yang dinyatakan sebagai literae huma-
               niores dan “the humanities” pada hakekatnya lahir sejak masa
               itu. Lebih lanjut, gerakan humanisme ini pada dasarnya juga
               menjadi sumber tumbuhnya Ide Kemajuan yang menjadi pen-
               dorong terjadinya Reformasi, Pencerahan (Enlightenment) dan
               revolusi-revolusi besar berikutnya yang membawa perubahan-
               perubahan mendasar bagi masyarakat dan peradaban Barat.
               Salah satu diantaranya ialah lahirnya apa yang disebut teori
               “Kemajuan Sejarah” (“Historical Progress”) yang menganggap
               “Humanity advances in the sence of realizing more and more of the
               values (or set of values)” (Kemajuan humanitas hanya berarti
               apabila realisasi nilai-nilai meningkat). Naluri nilai-nilai kema-
               juan manusia yang dianggap mendasar yang perlu direalisasikan
               antara lain mencakup nilai-nilai kebebasan (freedom), keadilan
               (justice), persamaan (equality), moralitas (morality), altruisme,
               demokrasi, ilmu pengetahuan, teknologi, kebahagiaan (happi-
               ness), harmoni (harmony), perdamaian (peace), kelimpahan materi
               (material abundance), tatanan (order) dan kreativitas. Tidak ber-
               lebihan apabila dikatakan bahwa Ilmu Humaniora secara lang-
               sung atau tidak langsung telah ikut menyumbang kelahiran inte-
               lektual, seniman, ilmuwan, filsuf, dan pemikir-pemikir Barat
               terkemuka selama beberapa abad yang lalu, dan dalam proses
               pembentukan  peradaban dunia.
                    Sekarang  bagaimanakah  bidang  Ilmu Humanirora  mampu
               menjelaskan tentang tantangan perubahan sebagai dampak  dari
               proses globalisasi dan krisis multidimensi, dan munculnya ke-
               cenderungan-kecenderungan baru seperti gejala disintegrasi
               bangsa serta merebaknya gerakan terorisme yang dihadapi oleh
               masyarakat bangsa baik secara nasional maupun internasional

                                                                       269
   285   286   287   288   289   290   291   292   293   294   295