Page 53 - Transformasi Masyarakat Indonesia dan Historiografi Indonesia Modern
P. 53

Djoko Suryo

            mengenal dua konsep tatanan dunia Dar al-Islam (Rumah Is-
            lam) dan Dar al-Harb (Rumah Perang), yaitu negara yang penuh
            perdamaian dan negara yang penuh peperangan.   8
                Menjelang akhir abad ke-20, Perang Dingin berakhir (1990-
            1991) ditandai dengan runtuhnya komunisme dan kemenangan
            kapitalisme. Gelombang perubahan tidak hanya terjadi dalam
            tatanan politik dunia tetapi juga dalam tatanan ekonomi, masya-
            rakat, dan kebudayaan. Pergeseran tatanan politik bipolar ke
            multipolar yang diikuti dengan pembentukan hubungan eko-
            nomi baru yang bersifat global seperti terbentuknya liberalisasi
            perdagangan dan zona kerjasama regional, semuanya merupa-
            kan kecenderungan penting pada masa Pasca Perang Dingin
            pada akhir abad ke 20 dan awal abad ke 21. Banyak pandangan
            dari para ahli mengenai makna dari kecenderungan-kecende-
            rungan mutakhir tersebut dalam sejarah masa kini. Paling tidak
            ada 4 perspektif pandangan para ahli mengenai hakekat peru-
            bahan tatanan global tersebut. Pertama perspektif “berakhirnya
            sejarah” (the end of history), kedua, perspektif homogenisasi desa
            global yang mendunia (global village-global homogenization perspec-
            tive), ketiga, perspektif “perselisihan peradaban” (clash of civili-
            zation), dan terakhir perspektif “datangnya anarki” (the coming
            of anarchy).
                Perspektif berakhirnya sejarah dikemukakan oleh Francis
            Fukuyama yang menulis karyanya The End of History and The
            Last Man (1992). Fukuyama, seorang intelektual neokonservatif
            dari State Department USA, berpendapat bahwa runtuhnya
            komunisme dan kemenangan kapitalisme pada akhir Perang
            Dingin menjadi pertanda bahwa dunia telah mencapai “berakhir-
            nya sejarah”.  Menurut Fukuyama akhir sejarah terjadi karena
                         9
            mesin penggerak perubahan sejarah  berhenti yang disebabkan



                8  Ibid., hlm. 29; Samuel P. Huntington, loc.cit.
                9  Francis Fukuyama, The End of History and The Lat Man (New York:
            Avon Books, 1992), hlm. 310-320.

            32
   48   49   50   51   52   53   54   55   56   57   58