Page 133 - BUKU PANDUAN PERPUSTAKAAN
P. 133
Komunikasi dan Perilaku Konsumen |121
D. Daya Tarik Emosional dalam Iklan
Daya tarik emosional dalam iklan adalah suatu usaha
untuk memunculkan emosi positif (humor, cinta, bangga dan
kesenangan) atau negatif (ketakutan, rasa bersalah dan malu)
dalam iklan yang akan memotivasi perilaku konsumen. Daya
Tarik emosional kadang membangkitkan emosi positif atau
negatif yang akan memotivasi khalayak. Daya tarik emosional
positif dapat berupa humor, cinta dan kebahagiaan. Sedangkan
daya tarik emosional negatif dapat berupa rasa takut, rasa
bersalah dan rasa malu. Daya Tarik emosional (emotional appeal)
yang berusaha memengaruhi perasaan atau emosi khalayak.
Memahami penggunaan daya tarik iklan di atas, kecenderungan
penggunaan daya tarik emosional (emotional appeal) banyak
dilakukan pengiklan dalam usaha membentuk image, values dari
produk yang ditawarkan. Iklan-iklan ini cenderung untuk
sangat informatif dan menyediakan konsumen dengan sejumlah
informasi tentang atribut atau fitur produk yang penting yang
akan mendorong pada sikap yang positif dari konsumen dan
dapat digunakan sebagai dasar keputusan membeli yang
rasional.
Daya tarik emosional dalam iklan berdasarkan
pengertiannya adalah sebagai berikut:
1. Daya tarik dalam iklan, menurut Jefkins (1996) adalah
pesan-pesan penjualan paling persuasif yang diarahkan
kepada calon konsumen paling potensial atas produk
barang atau jasa tertentu dengan biaya yang semurah-
murahnya. Sedangkan iklan merupakan berita yang
menyampaikan pesan (untuk membujuk atau
mendorong) tentang barang dan jasa yang ditawarkan