Page 151 - SEJARAH PERLAWANAN TERHADAP IMPREALISME DAN KOLOLISME DI DAERAH SULAWESI TENGGARA
P. 151
tindakan J epang, akhirnya bertindak tan pa alasan menangkap
Opu Tojabi menentang Belanda, lalu dibawa ke Palopo. Di
sana beliau disiksa dan pada akhirnya meninggal dalam pen-
jara pada tahun 1943 setelah tidak diberi makan sepuluh hari
5
lamanya. )
Tindakan J epang memperalat penguasa-penguasa setempat
untuk memeras rakyat baik dengan cara kerja paksa maupun
dengan bermacam-macam pungutan mengakibatkan sakit hati
dan pem bangkangan rakyat terhadap kekuasaan J epang.
Pada tahun 1943 di Wanci Distrik Wangi-Wangi Bunken
Buton rakyat menyerang Gunco (Kepala Distrik) di bawah
pimpinan La Ode Manitu dan La Ode Abdulu. Gunco men-
derita Iuka-Iuka dan dua orang Polisi J epang tewas. La Ode
Mani tu dan La Ode Abdulu ditangkap J epang dan dihukum
mati di muka umum di Wanci. 6 )
Di Kolaka Utara para pemuda anggota PKR menembak
ma ti Sakata, seorang J epang yang datang dari Palo po dan
berlaku tidak senonoh terhadap masyarakat di sana. Di sarnping
itu pada tanggal 19 November 1945 pasukan PKR menyerang
dan akhirnya menawan satu pleton tentara Jepang yang ber-
tindak turut-turntan mendampingi tentara NICA yang melang-
gar kehormatan Pemerin tah RI Kolaka, yang dihadang dan
digempur oleh PKR di Kambobaru (Km. 8 dari kota Kolaka.)7)
142