Page 202 - (New Flip) Sejarah Berita Proklamasi Kemerdekaan Indonesia
P. 202
Sejarah Berita Proklamasi Kemerdekaan Indonesia
Semarang”. Selanjutnya, Mr. Wongsonegoro mengumumkan enam
aturan. Pertama, mulai hari ini, tanggal 19 Agustus 1945 jam 01.00
siang pemerintah Republik Indonesia untuk Semarang mulai berlaku.
Kedua, segala perbuatan yang menentang pemerintah Republik
Indonesia akan diambil tindakan keras. Ketiga, semua senjata api,
kecuali di tangan mereka yang berhak, harus diserahkan polisi.
Keempat, hanya bendera Indonesia Sang Merah Putih boleh berkibar.
Kelima, segala perbuatan yang mengganggu ketentraman dan
kesejahteraan umum diambil tindakan keras. Keenam, semua penduduk
27
hendaknya melakukan pekerjaan sehari-hari seperti biasa .
Sehari kemudian, hal yang sama dilakukan oleh Sinar Baru.
Bersamaan dengan pengumuman tersebut, surat kabar itu
mengumumkan secara resmi proklamasi kemerdekaan Republik
Indonesia.
Dengan pengumuman resmi jg dimuat hari ini, dengan segala
kegembiraan hati kita melihat bersama Negara kita, Republik Indonesia.
Demikian pula, maklumat P.t. Wongsonagoro sebagai pemimpin daerah
paling tinggi dari republik, mengepalai Semarang. Tentulah dapat kita
rasa-rasakan kegembiraan bangsa kita menerima pengumuman resmi
28
ini .
Tidak hanya memuat pengumuman resmi serta berita-berita
seputar proklamasi, dalam edisi yang sama surat kabar itupun berusaha
memberi penjelasan kepada anak-anak tentang makna merdeka. Hal itu
di antaranya dapat ditemukan dalam tulisan Mbok Jah, pengasuh rubrik
Taman Putera.
Adik-adikku sekalian tentu sudah maklum, bahwa mulai hari Djum‟at tg.
17-8 telah berdiri pemerintahan Republik Indonesia. Kita kini telah
merdeka, lepas dari pengaruh bangsa lain. Kerapkali adik-adik
mendengar perkataan “merdeka” hampir dalam tiap-tiap rapat,
disekolah2, akan tetapi perkataan itu belum engkau maklumi benar2,
bukan? Jang penting harus engkau mengerti ialah, bahwa kini
pemerintahan dipegang oleh bangsa Indonesia sendiri, diurus dan jang
bertanggung djawab ialah bangsa Indonesia sendiri djuga… Bentuklah
persatuan jg kuat diantara adik-adik sebagai penduduk setanah-air,
29
sebangsa dan sepenanggungan .
190