Page 35 - (New Flip) Sejarah Berita Proklamasi Kemerdekaan Indonesia
P. 35
Sejarah Berita Proklamasi Kemerdekaan Indonesia
Ir. Sukarno sedang berpidato pada rapat Badan Penyelidik Usaha Persiapan
Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) 1 Juni 1945 (Sumber : Arsip Nasional
Republik Indonesia – ANRI)
Oto Iskandardinata, Mas Sutardjo Kartohadikusumo, Ki Bagus
Hadikusumo dan K.H. Wachid Hasjim. Sukarno mengusulkan lima sila
2
sebagai berikut: Kebangsaan Indonesia, Internasionalisme atau
Perikemanusiaan, Mufakat atau Demokrasi, Kesejahteraan Sosial dan
3
Ketuhanan Yang Maha Esa. Apabila diperas menjadi Tri sila, Sukarno
mengusulkan socio-nationalisme, socio democratie dan ketuhanan dan
jika tidak senang dengan angka tiga maka bisa diperas menjadi Eka sila
yaitu Gotong Royong .
4
Dalam pidatonya, Sukarno mengatakan bahwa lima sila tersebut
dinamakan Pancasila. Proses penamaan ‗Pancasila‖ dimulai ketika
malam 1 Juni 1945, sebelum berpidato, Sukarno bertemu dengan Muh.
Yamin, Wachid Hasyim, Kahar Muzakkir, K.H. Masjkur yang kebetulan
pada malam itu menginap di rumah Muh. Yamin. Pada malam itu,
Sukarno meminta persetujuan atas rencana pidato tanggal 1 Juni 1945.
Penamaan Pancasila menurut Sukarno berasal dari seorang temannya
yang ahli bahasa. Pada tahun 1966, Sukarno mengatakan bahwa ahli
bahasa tersebut adalah Muhammad Yamin yang menyumbangkan kata
5
‗sila‘, sedangkan kata ‗panca‘ berasal dari Sukarno sendiri.
23