Page 77 - (New Flip) Sejarah Berita Proklamasi Kemerdekaan Indonesia
P. 77
Sejarah Berita Proklamasi Kemerdekaan Indonesia
mempunyai anak. Hendri F Isnaeni (ed). Seputar Proklamasi Kemerdekaan;
Kesaksian, Penyiaran dan Keterlibatan Jepang. Jakarta: Kompas, 2015. hlm:
189.
33 Sebelum pendudukan Jepang, Nishijima tinggal di Jakarta kemudian pindah
ke Bandung sebagai pegawai di toko Jepang Tjiyoda. Karena pergaulannya
yang erat dengan pemuda Indonesia menjelang pendudukan Jepang,
pemerintah kolonial Belanda menangkap Nishijima. Dia mendekam di kamp
tahanan politik berpenghuni kira-kira 500 orang di Garut. Di antara tahanan
itu ada Adam Malik, Asmara Hadi, SK. Trimurti dan lain-lain. Dia fasih
berbahasa Indonesia, Inggris dan Belanda. Pada masa pendudukan Jepang
Nishijima adalah tangan kanan sekaligus penerjemah bagi Laksamana
Tadashi Maeda. Menjelang proklamasi kemerdekaan Nishijima banyak
membantu para pemuda antara lain Adam Malik, Sukarni, Chairul Saleh,
Elkana Lumban Tobing, BM. Diah, Wikana, Pandu Kartawiguna dan lain-
lain. Lihat Hendri F Isnaeni. ibid. hlm: 243.
34 Lihat wawancara Basyral Hamidy Harahap dengan Shigetada Nishijima dalam
Hendri F Isnaeni, Ibid. hlm: 243.
35 Hendri F Isnaeni. Ibid. hlm: 230.
36 Hendri F Isnaeni. op.,cit. hlm: 71-72
37 Ahmad Subardjo. op.,cit. hlm: 114.
38 Lasmidjah Hardi. op.cit. hlm: 180.
39 Ibid. hlm:181.
40 Ibid. hlm: 182.
41 Mohammad Hatta. op.cit. hlm: 94.
42 Lasmidjah Hardi. op.cit. hlm: 184.
43 Asia Raya; 21 Agustus 1945. Sejak proklamasi sampai dengan bulan Agustus
1948, tidak ada keseragaman dalam cara orang menperdengarkan dan
menyanyikan lagu Indonesia Raya dalam berbagai upacara. Oleh karenanya
Pemerintah Republik Indonesia dengan penetapan Presiden No. 28 tahun
1948 tanggal 16 November 1948 membentuk suatu Panitia Negara yang
disebut Panitia Indonesia Raya. Tugas panitia tersebut antara lain
memajukan usul-usul kepada Pemerintah tentang cara melagukan Lagu
Kebangsaan Indonesia Raya pada berbagai-bagai upacara resmi dan
upacara tidak resmi. Pada tanggal 26 Juni 1958, Presiden RI mengeluarkan
Peraturan Pemerintah tentang Lagu Kebangsaan Indonesia Raya. Bambang
65