Page 21 - Modul Elektronik
P. 21

PRODUK OLAHAN HASIL

           UTAMA TERNAK BESAR


          b. Karakteristik Bahan Pendukung

           1) Bahan Pengisi dan Pengikat

           Bahan pengisi adalah bahan makanan yang ditambahkan dalam pembuatan sosis,

           biasanya bahan sumber karbohidrat. Sebagai pengisi umumnya dipakai berbagai
           jenis tepung, seperti tepung maizena, tepung tapioka, tepung sagu, tepung terigu,
           dan  tepung  beras.  Penambahan  bahan  pengisi  bertujuan  untuk  membentuk
           tekstur  yang  padat.  Fungsi  bahan  pengisi  adalah  sebagai  pengisi  yang  dapat

           menarik  air,  memperbaiki  tekstur,  menstabilkan  emulsi,  memperbaiki  adonan,
           dan mengurangi biaya produksi.
           Bahan  pengikat  adalah  bahan  makanan  sumber  protein  atau  protein  dalam
           bentuk  isolat.  Sebagai  bahan  pengikat,  bahan  yang  mengandung  protein  atau

           isolat protein harus dalam kondisi proteinnya belum mengalami koagulasi. Bahan
           pengisi  dan  pengikat  yang  dipilih  adalah  mempunyai  sifat  daya  serap  air  baik,
           warna yang baik, aroma dan rasa tidak mengganggu sosis, serta tidak mahal.

           2) Serpihan Es atau Air Es

           Air  es  atau  serpihan  es  ditambahkan  dalam  pembentukan  emulsi  adonan  sosis,
           bertujuan  untuk  melarutkan  protein  dan  membentuk  larutan  garam  sehingga

           mempermudah  pembentukan  emulsi  serta  mempertahankan  suhu  adonan  dari
           pengaruh panas yang berasal dari alat mekanis. Penambahan air es atau serpihan
           es antara 16-25% dari berat daging dapat menghasilkan emulsi yang stabil.

           3) Garam dapur dan Garam polifosfat

           Penambahan  garam  dapur  dan  garam  polifosfat  secara  bersamaan  dapat

           mempengaruhi pH, pengembangan adonan dan daya ikat air dari daging. Peranan
           lain  adalah  mempertahankan  warna,  membentuk  cita  rasa,  mengurangi
           penyusutan,  dan  memperbaiki  penyebaran  lemak  dalam  adonan.  Dalam  dosis
           tertentu  (konsentrasi  lebih  dari  5%),  garam  dapur  dapat  berfungsi  sebagai
           pengawet.  Penambahan  garam  dalam  dosis  1,5-3%  tidak  bertujuan  untuk

           mengawetkan.

           4) Bumbu-Bumbu

           Bumbu-bumbu  yang  ditambahkan  dalam  pembuatan  sosis  terdiri  atas  pala,
           merica,  bawang  putih,  dan  pemantap  rasa.  Tujuan  dari  penambahan  bumbu  ini
           adalah untuk menambah dan meningkatan cita rasa yang diinginkan.





                                                 MENU UTAMA





                                                                                                       20
                                                                                                       20
                                                                                    PAGE
                                                                                    PAGE               20
                                                                                    PAGE
   16   17   18   19   20   21   22   23   24   25   26