Page 65 - BUKU PINTAR TEKNIK BUDIDAYA IKAN DAN UDANG_Press
P. 65
MENINGKATKAN PRODUKTIVITAS TAMBAK UDANG
“Kondisi budidaya udang saat ini sudah cukup baik karena tambak kecil
intensif mulai banyak digeluti petambak muda atau generasi millennial,”
Demikian disampaikan Moch. Heri Edy, Dosen Politeknik Kelautan
dan Perikanan Sidoarjo, Tambak kecil milik petambak muda sangat
berprospek untuk membantu peningkatan produktivitas disamping
itu petambak kecil banyak berinteraksi dengan petambak lainnya
berdiskusi masalah bagaimana supaya sukses menjadi petambak mulai
cara pengelolaan kualitas air, pengendalian penyakit, manajemen pakan,
dan teknik budidaya udang dalam setiap kondisi.
Diharapkan, berbagai disiplin ilmu dan inovasi akan diterapkan sehingga
dapat menunjang peningkatan produktivitas tambak. Petambak
tradisional dan semi-intensif juga perlu mendapat sentuhan teknologi
untuk meningkatkan keberhasilan.
menurutnya, di masa mendatang, budidaya udang harus lebih efektif
dan efisien oleh karena itu harus ditemukan teknologi yang inovatif
untuk budidaya udang yang efektif dan efisien. Misalnya untuk kegiatan
pembesaran udang vaname harus disiapkan dengan baik teknik sterilisasi
air media dengan baik dengan senyawa yang tidak merusak lingkungan
tapi bakteri patoghen dan virus mati dengan tuntas.
memilih benur yang sPF dan F1, pengelolaan pakan yang baik dan
berkualitas tinggi, dan pemeliharaan dengan cara yang baik sehingga
meningkatkan imunitas udang.
Tetap utamakan kaidah kelestarian
meskipun produksi udang harus mencapai target yang ditetapkan
pemerintah, budidaya tidak boleh melanggar kaidah kelestarian.
Mohammad Nadjib, Direktur PT IANDV BIO Indonesia dan PT
Invendo Akuakultur Konsultan, berpesan, peningkatan teknologi
BUKU PINTAR TEKNIK BUDIDAYA IKAN DAN UDANG 51