Page 24 - Buku Referensi Biopolimer Kitosan
P. 24

digunakan.  Protokol  sintesis  ini  melibatkan  proses  ekstraksi  dua
            langkah, yaitu perlakuan basa dan asam seperti yang digambarkan
            pada  Gambar  2.4.  Perlakuan  basa  dilakukan  untuk  melarutkan
            protein,  lipid,  dan  karbohidrat  lain  yang  larut  dalam  alkali
            menggunakan  larutan  basa,  misalnya  NaOH,  dan  sisa  dinding  sel
            yang mengandung kitosan disimpan sebagai bahan yang tidak larut
            dalam  basa.  Bahan  ini  selanjutnya  mengalami  perlakuan  asam,
            misalnya  dengan  menggunakan  asam  asetat,  untuk  melarutkan
            bahan yang larut dalam asam asetat dan untuk memisahkan bahan
            yang tersisa di dinding sel, termasuk bahan yang tidak dapat larut
            alkali dan bahan yang tidak larut dalam alkali dan asam. Bahan yang
            larut dalam asam asetat kaya akan kitosan dan pengendapan dengan
            titrasi dasar hingga pH 9 -10 memungkinkan ekstraksi kitosan jamur.
            Terakhir,  pencucian  dengan  aseton  dan  etanol  dilakukan  untuk
            menghilangkan sisa-sisa dan kotoran lainnya.































              Gambar 2.4. Skema representasi sintesis kitosan menggunakan miselia
              jamur yang meliputi tahapan perlakuan basa, perlakuan asam, presipitasi
            dan  iltrasi, serta sentifugasi-pencuaian-pengeringan. (Sumber: Data diolah)





            16      BIOPOLIMER  KITOSAN DAN PENGGUNAANNYA ALAM  FORMULASI OBAT
   19   20   21   22   23   24   25   26   27   28   29