Page 48 - Sejarah Peradaban Maritim_eBook
P. 48
Foto Permukiman di Tepi Sungai Batanghari 1924
Sumber: koleksi Perpustakaan Nasional, Jakarta
Satu hal yang sangat menonjol dalam per- kedua, terdapat hubungan yang mendukung
kembangan kesultanan Melayu Jambi adalah bahkan kerjasama antara pesisir dengan
peran para penguasa dalam kegiatan perdagangan. pedalaman. ketiga, Islam secara berangsur-angsur
Menurut cerita rakyat yang beredar, penguasa menggeser kedudukan pengaruh Budha dalam
kesultanan Jambi yang pertama adalah pedagang kehidupan masyarakat Jambi terutama dalam
yang berasal dari Turki yang bernama Ahmad dunia politik dan budaya.
Barus atau Ahmad Salim. Barangkali dia adalah Catatan-catatan yang ditulis di awal abad ke-20
pedagang yang sukses dengan pengaruh spiritual
dan ekonomi serta politik yang kuat. Sementara itu oleh Ngebi Umar Sutodilogo dalam bentuk Naskah
Undang-undang Piagam Jambi menceritakan
istrinya yang bernama Putri Selaro Pinang Masak
meskipun keturunan bangsawan dari Pagaruyung tentang pelayaran Puti Selaro Pinang Masak dari
negeri Pagaruyung yang merupakan penerus
namun memiliki keterampilan berlayar, Cerita
rakyat tidak menjelaskan secara detail bagaimana dari kerajaan Malayupura di Hulu Batanghari.
Pelayaran putri ini merupakan pelayaran untuk
sang putri pada akhirnya bisa mendapatkan
kekuasaan sebagai raja di Jambi, apakah dengan menguasai kembali wilayah asal leluhurnya dengan
menyusuri Sungai Batanghari ke arah hilir hingga
cara merebut kekuasaan ataukah membangun
kekuasaan yang baru. Walau bagaimanapun cerita berhenti di sebuah tempat yang dinamainya sebagai
Tanah Pilih. Di Tanah Pilih inilah kerajaan Jambi
rakyat itu menunjukkan beberapa hal. Pertama,
pentingnya faktor ekonomi maritim dalam bermula. Selanjutnya Puti Selaro Pinang menikah
dengan Ahmad Salim (Datuk Paduko Berhalo) dan
kehidupan politik dan kebudayaan Melayu Jambi.
melahirkan putra-putri yang menurunkan para raja
47