Page 76 - TOKOH PEMIKIR KARAKTER BANGSA
P. 76

TOKOH PEMIKIR KARAKTER BANGSA



                Penutup
                       Gagasan  dan  pemikiran  H.O.S.  Tjokroaminoto,  Abdul  Rivai,
                dan Mohammad Natsir sangat penting dalam perwujudan demokrasi
                dan nasionalisme bangsa Indonesia. Terdapat banyak saluran dan ide-
                ide  yang  diungkapkan  tentang  demokrasi  dan  nasionalisme  oleh
                ketiga tokoh bangsa tersebut.

                       Tjokroaminoto,  misalnya,  berdiri  di  jajaran  terdepan  sebagai
                pemersatu  rakyat  Indonesia  yang  saat  itu  masih  terbelenggu  oleh
                sistem  kolonial.  Bersama  organisasi  Sarekat  Islam  (SI)  yang
                dipimpinnya,  Tjokroaminoto  mengajak  rakyat  pribumi  untuk
                bersama-sama  menentang  praktek  kolonialisme  dan  turunannya,
                termasuk  feodalisme.  Tjokroaminoto  telah  memikirkan  ide  tentang
                demokrasi dan kesetaraan dengan menempatkan rakyat dalam posisi
                duduk sama rendah dan berdiri sama tinggi.
                       Begitu  pula  dengan  Abdul  Rivai  yang  mengusung  gagasan
                “kaoem  moeda”  sebagai  golongan  yang  seharusnya  bisa  membawa
                bangsa  Indonesia  menuju  ke  arah  yang  lebih  baik.  Muara  dari
                pemikiran Abdul Rivai ini tentu saja adalah perjuangan menuju cita-
                cita kemerdekaan bagi seluruh rakyat Indonesia meskipun pada saat
                itu peluang untuk lepas dari belenggu penjajahan masih cukup jauh
                dari harapan. Abdul Rivai juga menyusun rumusan mengenai konsep
                “Bangsawan  Usul”  dan  “Bangsawan  Pikiran”.  Sama  seperti
                Tjokroaminoto  yang  menentang  keras  praktek  feodalisme,
                perjuangan Abdul Rivai menuju demokrasi adalah dengan mengajak
                rakyat  Indonesia  untuk  meningkatkan  derajat  dan  martabatnya
                melalui ilmu pengetahuan.
                       Dengan  memiliki  wawasan  yang  luas  tentang  ilmu
                pengetahuan  yang  nantinya  berdampak  positif  pada  tingkat
                kecerdasan  dan  kematangan  dalam  berpikir  serta  bertindak,  Abdul
                Rivai percaya bahwa seseorang bisa mencapai level yang lebih baik
                sebagai bangsawan pikiran, yaitu kaum terhormat yang memperoleh
                kehormatannya bukan karena faktor keluarga atau keturunan.






                64
   71   72   73   74   75   76   77   78   79   80   81