Page 44 - Pengembangan Teaching Factory di SMK Pertanian - M. Reski Sujono
P. 44
Tujuan penyusunan SKKNI yaitu sebagai acuan dalam mengukur
kemampuan kerja seseorang yang meliputi aspek pengetahun,
keterampilan, dan sikap kerja sebagaimana yang disyaratkan oleh
industri. Penyusunan dan perumusan SKKNI merefleksikan
kompetensi tenaga kerja yang dibutuhkan oleh dunia usaha dan
industri harus memenuhi beberapa hal, antara lain: fokus pada
kebutuhan dunia usaha/industri, kompatibilitas, fleksibilitas,
keterukuran, ketelusuran, dan transferbilitas. Fokus pada kebutuhan
dunia usaha/industri dalam upaya melaksanakan proses bisnis sesuai
dengan tuntutan operasional perusahaan yang dipengaruhi oleh
dampak era globalisasi. Kompatibilitas dengan standar-standar yang
berlaku di dunia usaha/industri untuk bidang pekerjaan yang sejenis
dan kompatibel dengan standar sejenis yang berlaku di negara lain
ataupun secara internasional. Fleksibilitas adalah sifat generik yang
mampu mengakomodasi perubahan dan penerapan kemajuan ilmu
pengetahuan dan teknologi, yang diaplikasikan dalam bidang
pekerjaan yang terkait. Keterukuran merupakan sifat generik standar
kompetensi harus memiliki kemampuan ukur yang akurat.
SKKNI digunakan sebagai acuan dalam mengembangkan
program kursus dan pelatihan; melakukan rekrutmen; menyusun
uraian jabatan; mengembangkan program pelatihan dalam jabatan;
melaksanakan pelatihan prajabatan yang spesifik berdasarkan
kebutuhan dunia usaha/industri; merumuskan paket program
sertifikasi sesuai dengan kualifikasi dan levelnya, penyelenggaraan
pelatihan, dan penilaian; serta penyusunan standar kompetensi
lulusan. Konsep kompetensi dalam SKKNI mengandung 5 (lima)
dimensi kompetensi, yaitu:
a. Keterampilan melaksanakan pekerjaan (task skills), yaitu
kemampaun seseorang meyelesaikan tugas – tugas dalam
pekerjaan yang diuraikan dalam kriteria unjuk kerja
b. Keterampilam mengelola pekerjaan (task management skills), yaitu
kemampuan seseorang untuk mengelola beberapa pekerjaan,
mencakup merencanakan pekerjaan sekaligus dengan
menginterpretasikan menjadi beberapa tugas lainnya untuk
menghasilkan pekerjaan yang lengkap.
36