Page 15 - PTK Ramadan Yang Indah Metode Jigsaw - Ahmad Hasan Fadhol
P. 15
f) Kematangan: Suatu tingkat fase dalam pertumbuhan seseorang dimana alat
tubuhnya sudah siap untuk melaksanakan kecakapan baru.
g) Kesiapan: Kesiapan untuk memberi respon atau bereaksi.
b. Faktor eksternal meliputi :
1) Faktor yang datang dari lingkungan keluarga. Misalnya: motivasi, keadaan
ekonomi keluarga, kebiasaan dalam keluarga.
2) Faktor yang datang dari lingkungan sekolah, meliputi: cara guru mengajar,
penerapan metode mengajar, bahan pengajaran, pelaksanaan kegiatan
ekstrakulikuler, dan sebagainya.
4. Indikator Ketercapaian Hasil Belajar
Pada prinsipnya, pengungkapan hasil belajar ideal meliputi segenap ranah psikologis yang
berubah sebagai akibat pengalaman dan proses belajar siswa. Kunci pokok untuk
memperoleh ukuran dan data hasil belajar siswa adalah mengetahui garis besar indikator
dikaitkan dengan jenis prestasi yang hendak diungkapkan atau diukur. Indikator hasil
belajar menurut Benjamin S.Bloom dengan Taxonomy of Education Objectives membagi
tujuan pendidikan menjadi tiga ranah, yaitu ranah kognitif, afektif, psikomotorik.
Hasil belajar harus dapat mengembangkan tiga ranah yaitu: ranah kognitif, afektif, dan
psikomotor. Dalam penelitian ini difokuskan pada salah satu ranah dalam teori hasil
belajar yaitu pada ranah kognitif.
Yang menjadi petunjuk bahwa suatu proses belajar mengajar dianggap berhasil adalah
hal-hal sebagai berikut:
a. Daya serap terhadap bahan pengajaran yang diajarkan mencapai prestasi tinggi, baik
secara individual maupun kelompok.
b. Perilaku yang digariskan dalam tujuan pengajaran/instruksional khusus (TIK) telah
dicapai oleh siswa, baik secara individual maupun kelompok.
Namun demikian, indikator yang banyak dipakai sebagai tolak ukur keberhasilan adalah
daya serap.
5. Pendidikan Agama Islam
Pendidikan agama merupakan salah satu dari tiga subyek pelajaran yang harus
dimasukkan dalam kurikulum setiap lembaga pendidikan formal di Indonesia. Hal ini
karena kehidupan beragama merupakan salah satu dimensi kehidupan yang diharapkan
dapat terwujud secara terpadu.
Dalam Bahasa Indonesia, istilah pendidikan berasal dari kata “didik” dengan memberinya
awalan “pe” dan akhiran “an”, mengandung arti “perbuatan” (hal, cara, atau sebagainya).
14