Page 208 - ETPEM2016
P. 208

kesiapan berbuat). Niat yang kuat membuahkan tindakan apabila

               ada kesempatan yang tidak terhalang oleh keadaan eksternal.
                     Dengan ketidak-nampakannya itu, sikap mental sangat sukar
               diketahui  dengan  pasti.  Yang  dapat  dilakukan  adalah  membuat
               dugaan  dengan  menggunakan  beberapa  indikator  sebagaimana
               diungkapkan  Yudith  Gordon  (1996:79),  “We  infer  an  individual’s
               attitude from his or her verbal expressions of beliefs, feelings, or
               behavioral  intentions  toward  an  object  or  situation;  from
               perceptual and psychological reactions; or from overt behaviors.”
               Terjemahan bebasnya, kita dapat menduga sikap mental seseorang
               dari  ekspresi  verbal  tentang  keyakinan,  perasaan  dan  maksud

               tindakannya  dalam  menghadapi  obyek  atau  situasi,  dari  reaksi
               perseptual dan psikologis, atau dari perilaku nampaknya.
                     Ekspresi verbal dapat memberi isyarat tentang sikap mental
               seseorang. Dari materi yang diucapkan, cara berucap, mimik muka,
               intonasi, dan gerak tubuh dapat ditafsirkan perasaan senang-tidak
               senang, suka-tidak suka atau setuju-tidak setuju terhadap sesuatu
               obyek.  Demikian  pula  dari    reaksi  perseptual  dan  psikologis.
               Bagaimana seseorang memandang obyek, membuat persepsi, dan

               membuat  penilaian  terhadap  obyek,  dapat  memberi  isyarat
               tentang  sikap  mentalnya.  Yang  lebih  jelas  lagi,  isyarat  itu
               tertangkap dari   perilaku nampaknya, itupun jika sikapnya kuat dan
               tidak  ada  tekanan/hambatan  eksternal.  Apabila  sikapnya  lemah
               apalagi  ada  tekanan/hambatan  eksternal,  maka  perilaku
               nampaknya  tidak  dapat  dipastikan  mengekspresikan  sikap
               mentalnya secara utuh.


                                                                             192
   203   204   205   206   207   208   209   210   211   212   213