Page 203 - ETPEM2016

kualitas perilaku baik-buruk secara moral. Jadi, pengetahuan

tentang etika atau pengetahuan etik adalah pengetahuan tentang
segi baik-buruk secara moral perilaku manusia.
Dalam arti luas, pengetahuan etik meliputi pengetahuan
etika sebagai filsafat moral dan etika sebagai pegangan praktis.
Sedangkan dalam arti sempit, pengetahuan etik hanya menyangkut
etika sebagai pegangan praktis. Dalam konteks kompetensi etik
aparatur pemerintah, pengetahuan etik yang dimaksud adalah
pengetahuan tentang etika dalam arti sempit, yakni pengetahuan
etika yang dapat dijadikan pegangan praktis untuk berperilaku etis
di lingkungan masyarakat tertentu.

Pengetahuan etik yang sepatutnya dimiliki aparatur
pemerintah setidak- tidaknya mengenai hal-hal berikut:
1) arti etika pemerintahan sebagai pegangan praktis berperilaku;
2) manfaat etika pemerintahan bagi dirinya dan lembaganya;
3) sumber-sumber etika pemerintahan yang dipakai
masyarakat/bangsanya;
4) nilai-nilai dan norma etik yang sepatutnya diaktualisasikan/
diaplikasikan; dan

5) cara mengaplikasikan etika pemerintahan dalam kedinasan
dan kehidupan pribadinya sehari-hari.
Dari kelima macam pengetahuan etik tersebut, yang sangat dekat
dengan pembentukan kompetensi etik adalah pengetahuan
mengenai nilai etik dan norma etik berpemerintahan yang terdapat
dalam berbagai sumber, mulai dari yang tertinggi agama, sampai
yang terrendah petunjuk/perintah atasan. Karena, penilaian etis

187