Page 86 - E-BOOK KIMIA ANALITIK
P. 86

2+
                             Gambar 6.3. Reaksi Pembentukan kompleks ion logam Cu  dengan glisin
                               Ligan  yang  memiliki  satu  gugus  donor,  seperti  amonia  dinamakan
                        unidentat,  contohnya  adalah  glisin,  yang  mempunyai  dua  gugus  dinamakan
                        bidentat. Tridentat, tetradentat, pentadentat dan heksadentat juga dikenal sebagai
                        agent pengkelat.

                                Sebagai titran, ligan multidentat, khususnya yang mempunyai empat atau
                        enam gugus donor mempunyai dua keuntungan. Yang pertama umumnya bereaksi
                        lebih sempurna dengan kation baru kemudian tercapai titik akhir. Kedua, mula-
                        mula bereaksi dengan ion logam secara bertahap, dimana pembentukan kompleks
                        dengan ligan unidentat biasanya melibatkan dua atau lebih spesi intermediet atau
                        antara.

                             Setiap  titrasi  melibatkan  reaksi  yang  secara  keseluruhan  konstanta
                                                   20
                        kesetimbangannya adalah 10 . Kurva A menggambarkan reaksi ion logam M yang
                        mempunyai  bilangan  koordinasi  empat  bereaksi  dengan  ligan  tetradentat  D
                        membentuk kompleks MD (disini kita mengabaikan muatan pada pereaksi).  Kurva
                        B adalah reaksi M dengan ligan bidentat B menghasilkan MB2 dalam dua tahap.
                                                                                                      8
                                                                                 12
                        Konstanta pembentukan pada tahap yang pertama adalah 10  dan tahap kedua 10 .
                        Kurva C melibatkan ligan unidentat, A, yang membentuk MA4 dalam empat tahap
                                                                  4
                                                              6
                                                                           2
                                                         8
                        dengan konstanta pembentukan 10 , 10 , 10  dan 10 . Ligan multidentat biasanya
                        digunakan pada titrasi kompleksometri, seperti terlihat pada Gambar 6.4














                        Gambar 6.4. Kurva titrasi pembentukan kompleks titrasi 60,0 mL larutan 0,020M
                        dengan: (A) 0,020M larutan ligan D tetradentat untuk menghasilkan MD; (B) 0,04M larutan ligan
                        bidentat B untuk  menghasilkan MB2; dan (C) 0,080 M larutan ligan unidentat A untuk menghasilkan
                                                                                               20
                        MA4. Konstanta pembentukan keseluruhan untuk masing-masing produk adalah 1,0 x 10 .


                                                              70
   81   82   83   84   85   86   87   88   89   90   91