Page 131 - KURIKULUM DIVERSIFIKASI FLIP
P. 131

dibuat  dalam  bentuk  geser  dan  dilengkapi  dengan  gorden  untuk
                       meminimalisasi aliran udara dari luar masuk ke dalam.
                    4)  Lantai
                       Lantai  dibuat  dari  bahan  yang  kuat,  tahan  lama,  tahan  air,  dan
                       mudah  dibersihkan.  Konstruksi  lantai  biasanya  dibuat  miring  ±  5°
                       untuk memudahkan aliran air mengalir dan mencegah genangan.
                c)  Sumber air yang baik
                    Industri perikanan sebagian besar membutuhkan dukungan sumber air
                    yang baik secara kualitas dan kuantitas.
                d)  Peralatan produksi yang baik
                    Seluruh  peralatan  pengolahan  harus  terbuat  dari  bahan  yang  kuat,
                    padat,  tahan  lama,  mudah  dibersihkan,  dan  tidak  memiliki  potensi
                    kontaminasi  pada  bahan  baku  dan  produk  jadi.  Secara  umum,  bahan
                    yang biasa digunakan untuk proses pengolahan hasil perikanan terbuat
                    dari  plastik  seperti  pada  bak  cuci,  bak  penampungan  air/es  dan
                    keranjang,  serta  besi  stainless  pada  peralatan  seperti  meja  produksi,
                    pisau dan peralatan lain, pan pembekuan, serta mesin-mesin produksi
                    lain. Mesin-mesin yang menggunakan oli pelumas didesain sedemikian
                    rupa  agar  mencegah kontaminasi  oli  ke  bahan baku  atau produk  jadi.
                    Mesin-mesin  produksi  harus diletakkan  minimal 0,3  meter dari  dinding
                    untuk memudahkan proses pembersihan.
            b.  Sanitasi dan Higiene Personel
                    Pekerja atau pegawai merupakan pelaku utama yang akan bersentuhan
            langsung dengan proses pengolahan hasil perikanan dan merupakan pelaksana
            dari program sanitasi yang ditetapkan. Di sisi lain, pekerja juga merupakan salah
            satu sumber potensi bahaya yang dapat mencemari produk yang berakibat pada
            produk yang tidak sesuai dengan kriteria aman untuk dikonsumsi. Selain sebagai
            sumber  yang  potensial  mencemari  bahan  baku,  pekerja  juga  dapat  menjadi
            perantara  bahan  pencemar.  Untuk  itu,  diperlukan  pengetahuan  awal  mengenai
            sanitasi  dan  hubungannya  dengan  higienitas  personal  pekerja.  Higienitas
            personal  merujuk  kepada  kebersihan  tubuh  seseorang.  Kesehatan  pekerja
            memainkan  peranan  penting  dalam  sanitasi  makanan.  Bagian  tubuh  yang
            berpotensi sumber potensi bahaya, antara lain sebagai berikut:



            140
   126   127   128   129   130   131   132   133   134   135   136