Page 328 - Toponim sulawesi.indd
P. 328
314 Jaringan Maritim Indonesia: Sejarah Toponim Kota Pantai di Sulawesi
penghuni pelabuhan. Secara umum jalan masuk ke pelabuhan Tilamuta
dalam kondisi yang baik dengan aspal beton hotmix dan terlihat sangat
kuat daya tahannya. Hal ini dibuat untuk menahan daya tahan truk-truk
besar kontainer yang masuk keluar pelabuhan dengan memasukkan atau
mengeluarkan barang dari dan keluar pelabuhan. Kondisi pelabuhan
juga dengan berbagai sarana dan prasarana cukup memadai, terutama
beberapa gudang besar yang dibangun untuk menampung barang-barang
yang masuk.
Walaupun penduduk kecamatan Tilamuta sebagian besar desanya
berada di pesisir namun dari segi ketenagakerjaan umumnya lebih banyak di
sektor pertanian. Hal ini menunjukkan bahwa sektor perikanan belum menjadi
pekerjaan utama penduduk. Salah satu faktor, dikarenakan kurangnya kapal-
kapal ikan yang representatif besar seperti kapal pajeko ikan yang dapat
menampung tenaga kerja dalam jumlah besar (massal). Faktor lainnya,
infrastuktur yang menjadi daya dukung yang berkaitan dengan penerimaan
dan pengelolaan ikan. Pada umumnya penduduk di Tilamuta sebagian besar
penduduknya bermata pencaharian sebagai nelayan dan petani. Kondisi potensi
alam yang tersedia belum terkelola dengan baik, hal ini dibuktikan dengan masih
rendahnya pendapatan masyarakat di desa-desa. Disamping itu pula tingkat
pendidikan masyarakat tergolong masih rendah khusus pendidikan menengah
dan pendidikan tinggi. Hal ini berdampak pada munculnya permasalahan
sosial dan ekonomi di masyarakat. Mata pencahariannyapun menjadi masalah
yang krusial bagi masyarakat yang bergantung pada kondisi alam yang terjadi.
Pada musim-musim tertentu masyarakat berprofesi sebagai nelayan dan pada
kondisi tertentu berprofesi sebagai petani. Kondisi ini menjadikan kepala
keluarga dalam hal ini sebagai tulang punggung keluarga dalam mencari
nafkah. Sehingga jika diperhitungkan maka pendapatan keluarga tergolong
rendah, karena masih bertumpu pada peran suami.
Jumlah penduduk kecamatan Tilamuta 27.404 (keadaan tahun 2014)