Page 330 - Toponim sulawesi.indd
P. 330
316 Jaringan Maritim Indonesia: Sejarah Toponim Kota Pantai di Sulawesi
kondisinya dalam keadaan baik (kondisi, April 2016).
Untuk komunikasi jaringan lalu lintas darat dan angkutan jalan
perkotaan meliputi trayek angkutan umum dalam kota, angkutan kota dalam
provinsi, dan angkutan antarkota antarprovinsi dan kecamatan Tilamuta
masuk kategori dalam jaringan komunikasi jalan darat luar kota, dengan
kode 42 dengan sejumlah daerah kabupaten dan kecamatan tetangga.
Hal ini juga menghubungkan jaringan komunikasi antar pelabuhan di dua
kabupaten Boalemo dan Pohuwato, yaitu selain pelabuhan Tilamuta dan
Bumbulan termasuk juga pelabuhan Anggrek.
Terminal Tilamuta termasuk jaringan komunikasi luar kota dengan
kode 42, bersama-sama dengan terminal Isimu – Tilamuta, sedangkan
terminal Tilamuta sendiri menjadi titik pangkal yang mencakup:
1. Terminal Tilamuta– Randangan
2. Terminal Tilamuta – Lemito
3. Terminal Tilamuta – Marisa
4. Terminal Tilamuta – Popayato
Selain itu, jaringan komunikasi pelayaran laut tercipta oleh karena
hubungan barang komoditas antara permintaan dan kebutuhan dalam
distribusi sandang, pangan, dan papan, terutama jaringan komunikasi
pelayaran dan perdagangan laut di sekitar teluk tomini. Untuk jaringan
pelayaran dan perdagangan dalam negeri, pemerintah telah mengatur
sedemikian rupa jalur komunikasi pelayaran itu secara nasional dengan
Undang-Undang. Walaupun yang diangkut bahan-bahan komoditas
tetapi penumpang/orang juga turut serta demikian sebaliknya, termasuk
melalui pelabuhan penyeberangan feri di Bumbulan di kecamatan Poguat
kabupaten Pohuwato yang termasuk wilayah kerja (pengawasan) dari
pelabuhan Tilamuta.