Page 20 - E- Modul Terintegrasi Etno - STEM
P. 20
c. Elektroforesis
Elektroforesis adalah pergerakan partikel -partikel koloid
karena pengaruh medan listrik. Jika ke dalam system koloid
dimasukkan dua batang electrode kemudian dihubungkan dengan
sumber arus searah. Maka partikel akan bergerak kesalah satu
electrode,bergantung pada jenis muatannya.Koloid bermuatan
negative akan bergerak ke electrode positif sedangkan koloid yang
bermuatan positif akan bergerak kearah electrode yang negative.
Untuk lebih memahami
materinya.Mari kita simak video
berikut ini:
Gambar 2.5 Elektroforesis
Dengan demikian elektroforesis dapat digunakan untuk menentukan
jenis muatan koloid. Contohnya penggunaan metode ini dalam
kehidupan sehari – hari yaitu :
1) Untuk identifikasi DNA
2) Penyaringan debu pada cerobong asap pabrik
3) Elektroforesis dapat dipakai untuk memisahkan protein – protein
dalam larutan.
4) Muatan pada protein berbeda – beda,tergantung pH.
Dalam industry lateks juga menggunakan prinsip koloid
elektroforesis,lalu seperti apa ya?
Gambar 2.6 Contoh Elektroforesis
Industri lateks adalah koloid karet dalam air. Sifat elektroforesis
koloid digunakan dalam industry lateks ,untuk melapisi logam –
logam dengan lateks (koloid) atau mengecatkan antikarat pada
badan mobil.Lateks merupakan sol bermuatan negative.Bila
ditambah ion positif,lateks akan menggumpal sehingga dapat
dibentuk sesuai dengan kebutuhan dalam kehidupan sehari -
hari.
20