Page 39 - Warta Bea Cukai Edisi Oktober 2018
P. 39
SISI PEGAWAI
Dari beberapa kali aksi sosial yang dilakukan OBC, kepuasan para anggota atau syukur yang tidak
bisa dinilai harganya adalah respon warga masyarakat yang terlihat sangat bahagia dan merasa
terbantu dengan adanya kegiatan OBC ini. Mereka dapat berteduh dengan tempat tinggal yang
lebih layak serta beribadah dengan nyaman dan bisa menjadikan rumah ibadah sebagai pusat
pendidikan untuk anak-anak di lingkungan mereka.
“Bahkan ada daerah yang memasukkan proposal untuk teman-teman kunjungi pada kegiatan
berikutnya, namun tidak semua dapat dipenuhi. Karena dalam setiap kegiatan seperti ini kendala
yang paling sering dihadapi adalah pendanaan,” papar Usman yang sudah menyandang gelar
Sarjana Ekonomi Manajemen dari STIE DR. MOECHTAR TALIB pada tahun 2012 itu.
Kebahagiaan dan respon masyarakat yang cukup baik terhadap kegaitan OBC, upayanya mulai
mendapat perhatian dari Pemerintah Daerah. “Alhamdulillah sekarang Pemerintah Daerah mulai
memberikan perhatian kepada OBC Maros dalam setiap kegiatannya,” ujar pegawai Pemeriksa
pada Kantor Pos Lalu Bea Makassar itu.
Ke depan masih banyak yang ingin diperbuat komunitas OBC dalam membantu sesama, terutama
untuk meringankan beban kehidupan yang dialami masyarakat pedesaan khususnya di wilayah
Kabupaten Maros. Dengan kegiatan sosial yang dilakukan OBC ini diharapkan berdampak positif
terutama terhadap anak-anak muda yang melihat supaya tergerak hatinya mengembangkan
kebaikan di wilayah masing-masing.
“Kegiatan ini semata-mata dilakukan untuk mencari bekal di kehidupan akhirat yang kekal dan
abadi. Hidup ini hanya sebentar mari kita berbuat yang terbaik sesuai dengan kemampuan kita.
Dan sebaik baik kita adalah yang paling banyak manfaatnya bagi orang lain,” pungkas Usman ayah
tiga anak itu. (Piter/Andy)
Volume 50, Nomor 9, September 2018 - Warta Bea Cukai | 37