Page 32 - Sun Flower Full Naskah
P. 32
“Hae-Seol, saat hari kelulusan nanti, Mama dan Ayah ke
sini kan?”
“Iya So-Ra, Rian juga ikut.”
“Menginap saja di rumah kami ya? Ramai seperti dulu
rasanya menyenangkan,” So-Ra mengenang saat kunjungan
kedua orangtua Hae-Seol ke Korea. Terlihat Hae-Seol pun men-
gangguk mengiyakan. So-Ra terkadang belajar bahasa Indone-
sia meski masih terbata-bata, Hae-Seol pun sering mengajarkan
seperti ketika So-Ra mengajarkan bahasa Korea padanya.
“Oh ya, kau sudah lihat majalah?” tanya So-Ra. Hae-Seol
pun mengangguk, ia tidak tahu harus senang atau heran melihat
foto dirinya terpampang di majalah. Itu adalah pengalaman per-
tama bagi Hae-Seol. Rian pasti tertawa jika melihatnya dan pasti
akan mengatakan Hae-Seol tidak cocok jadi model, adiknya itu
memang suka membuat ia jengkel. Namun, Hae-Seol selalu me-
rindukan moment itu. Mendengar suara adiknya.
“Foto kakak di Koran kok merem?” kata Rian kala itu
saat melihat berita tentang kemenangan Hae-Seol pada lom-
ba teater yang dimuat di Koran. Hae-Seol melihat koran dan
ternyata Rian hanya bermaksud menjahilinya.
Hae-Seol tidak benar-benar tahu akan menjadi apa ia
di masa depan? Namun, ketika ada pekerjaan yang disukainya
maka ia akan melakukan pekerjaan itu. Hae-Seol berpendapat
bahwa ia hanya perlu melakukan hal-hal yang disukainya. Do
what you love to do, itulah prinsip Hae-Seol dalam hal pekerjaan
ataupun aktivitasnya sehari-hari.
Ketika melakukan hal yang tidak disukainya berarti ia
mengawali hal itu dengan keterpaksaan dan setengah hati. Na-
mun, ia pernah melakukan sesuatu yang tidak disukainya. Dan
hal itu terjadi begitu saja. Hae-Seol dongkol kala itu tapi ia juga
tak dapat berbuat apa-apa. Iya, Hae-Seol juga pernah melakukan
sesuatu yang tak disukainya. Merindukan seseorang.
Ia tidak menyukai hal itu, meskipun entah kenapa jus-
tru dilakukannya sepenuh hati. Hingga foto seseorang diedit
oleh Hae-Seol, membuat fotonya dan foto seseorang berdekatan.
Itu adalah salah satu hal gila yang dilakukan Hae-Seol semasa
remaja. Dan seseorang itu adalah Kang Ji-Woo. Di masa remaja
26

