Page 33 - Sun Flower Full Naskah
P. 33

Hae-Seol penuh harap agar kelak ketika ia dewasa tak perlu lagi
          mengedit foto untuk membuatnya dekat dengan Kang Ji-Woo.
                 Hae-Seol benar-benar ingin tergelak saat mengingat
          banyak kenangan masa remajanya. Bahkan hal itu juga masih
          terjadi saat ia menjadi mahasiswa, dan sekarang tidak lagi ke-
          cuali dengan harapan yang masih sama. Ia sadar diri, Kang Ji-
          Woo seperti Matahari dan Hae-Seol hanyalah salah satu bintang
          yang mendapat pancaran sinarnya. Lebih-lebih lagi jika ternyata
          ia hanya setangkai bunga yang tak ada apa-apanya dibanding
          Matahari. Bunga dan Matahari mustahil bersanding sebagai se-
          pasang kekasih.
                 Seseorang yang disukainya di masa  remaja, harusnya
          Hae-Seol senang saat mengetahui bahwa ia akan membintangi
          film bersama Kang Ji-Woo. Awalnya ia memang senang bukan
          kepalang bahkan ia sangat kegirangan, namun adakalanya Hae-
          Seol tidak menginginkan itu. Ia terlalu malu berhadapan dengan
          Kang Ji-Woo. Ia malu jika aktingnya kelak buruk dan tak sehebat
          akting Kang Ji-Woo. Hae-Seol juga takut ia tak bisa mengenda-
          likan degup jantungnya.
                 “Bagaimana jika ternyata Kang Ji-Woo sudah punya
          kekasih? Dan kekasihnya membawa bekal makan untuk Kang
          Ji-Woo ke lokasi syuting.” Hae-Seol kemudian merutuk diri di
          pikirannya sendiri. “Tapi setahuku Kang Ji-Woo tidak punya
          kekasih,” Hae-Seol bergumam. “Iya. Sepertinya Kang Ji-Woo
          tidak punya kekasih,” Hae-Seol meyakinkan diri dengan per-
          nyataannya.
                 “Hm, siapa yang  tidak punya  kekasih?” sahut So-Ra
          yang mendengar ucapan Hae-Seol. “Kau atau aku? Ah, kita kan
          sama saja hehe” kata So-Ra kemudian.
                 Hae-Seol mengira ia hanya berbicara dalam pikirannya,
          ternyata terdengar oleh So-Ra. Beruntung suaranya tadi pelan,
          kalau tidak maka rahasia besarnya bisa terbongkar dan So-Ra
          pasti akan tertawa. Ia tidak mau disebut sebagai fans Kang Ji-
          Woo, ia hanya suka. Iya, Hae-Seol hanya suka dan itu saja. Su-
          dah. Ah benarkah? Bukankah perasaan sukanya berlanjut dan
          tidak hanya sampai disitu saja? Tentu, sebab harapan Hae-Seol
          di masa remaja adalah tidak ingin mengedit foto lagi.

                                      27
   28   29   30   31   32   33   34   35   36   37   38