Page 39 - Sun Flower Full Naskah
P. 39

“Wah… sudah  selesai?”  tanya So-Ra  yang melihat
          senyum cerah di wajah Hae-Seol, sangat bertolak belakang den-
          gan suhu di musim dingin, tentu banyak orang akan setuju bah-
          wa senyum yang dimiliki Hae-Seol hangat dan meneduhkan
          seperti tatapannya.
                 “Iya. Syukurlah lancar,” Hae-Seol mengangguk. “Mau
          cappuccino hangat?” Lee So-Ra memberikan cappuccino yang tadi
          dibelinya. Hae-Seoul tentu menerima, suhu benar-benar dingin,
          ia bahkan harus memakai baju wol tebal, syal, celana panjang,
          boots sedikit di bawah lutut dan winter coat panjang.
                 “Soup hangat sepertinya enak”
                 “Haha… pulang yuk!”
                 Baru saja Lee So-Ra mengajak Hae-Seol pulang, namun
          langkah mereka terhenti di depan kampus. So-Ra  tidak salah
          lihat, orang yang berjalan ke arah mereka memang benar Park
          Kyung-Shin.
                 “Sunbae-nim?”
                 “Aku sudah memesan makanan di tempat So-Ra, tadi
          Ajumma  bilang kalian di kampus. Sekarang mau pulang kan?”
                 1
                 Tidak ada penghangat namun wajah Lee So-Ra mem-
          erah, mengetahui Park Kyung-Shin telah mengobrol dengan
          ibunya cukup membuatnya berdebar. Hae-Seol hanya menah-
          an tawa melihat So-Ra yang tersipu berhadapan dengan Park
          Kyung-Shin dengan pesonanya yang menyamai suhu. Bahkan
          sekali saja Kyung-Shin tersenyum mungkin So-Ra akan mem-
          beku. Ah, Hae-Seol benar-benar ingin tertawa. Sepanjang jalan
          di dalam mobil Kyung-Shin, So-Ra lebih banyak diam.
                 Hae-Seol menyuruh So-Ra untuk duduk sebentar mene-
          mani Park Kyung-Shin, ia akan membantu menyajikan pesanan
          Kyung-Shin dan makanan untuk dirinya dan So-Ra. Soup han-
          gat yang tadi hanya dalam bayangan Hae-Seol pun dapat ia nik-
          mati.
                 “Latihan Taekwondo mungkin akan break dulu sampai
          ketua baru dipilih. Kalian juga sebentar lagi wisuda kan?”
                 “Iya Sunbae, jangan lupa nanti harus hadir saat kami
          wisuda dan ajak Ray juga”
          1 perempuan paruh baya, bisa diucapkankan pada kerabat keluarga atau orang asing
                                      33
   34   35   36   37   38   39   40   41   42   43   44