Page 46 - e-modul gizi
P. 46

Angka  kecukupan  gizi  setiap  orang  berbeda-beda,  tergantung  jenis  kelamin,  usia,
              tingkat aktivitas fisik, hingga kondisi fisiologisnya. Angka Kecukupan Gizi (AKG) juga

              dipengaruhi oleh faktor berat badan, tinggi badan, usia, jenis kelamin, tingkat aktivitas
              fisik, dan kondisi fisiologis. Namun, pemerintah sudah memetakan rata-rata AKG bagi

              orang Indonesia lewat Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes) RI Nomor 28 Tahun
              2019 tentang Angka Kecukupan Gizi yang Dianjurkan untuk Masyarakat Indonesia.







              B. Perbedaan angka kecukupan gizi (AKG) dengan angka kebutuhan gizi
                Kebutuhan gizi adalah jumlah zat gizi minimal yang diperlukan tubuh. Kebutuhan gizi

              setiap orang ini berbeda dan dipengaruhi oleh banyak faktor, yakni usia, jenis kelamin,

              berat badan, hingga tinggi badan. Pada umumnya, angka kecukupan gizi (AKG) juga
              dipengaruhi oleh faktor yang sama, mulai dari usia hingga tinggi badan. Namun, AKG

              lebih  menunjukkan  kebutuhan  rata-rata  zat  gizi  tertentu  yang  perlu  dipenuhi  oleh
              sekelompok orang.

                Sedangkan,  kebutuhan  gizi  lebih  spesifik  dan  mengacu  hanya  untuk  satu  individu
              tertentu saja.Kebutuhan gizi setiap individu bisa berbeda. Bahkan, anak kembar pun

              bisa memiliki kebutuhan gizi yang berbeda jika keduanya mempunya tingkat aktivitas
              fisik, berat badan, atau kondisi tubuh tertentu yang berbeda.

                  Angka  kecukupan  gizi  yang  dianjurkan  sesuai  dengan  kondisi  tubuh.  Dalam
              Permenkes  Nomor  28  Tahun  2019  tersebut  dikatakan  bahwa  rata-rata  angka

              kecukupan energi bagi masyarakat Indonesia adalah 2.100 kilo kalori per orang per
              hari. Sementara rata-rata angka kecukupan protein bagi masyarakat Indonesia adalah

              57 gram per orang per hari. Dikutip dari Kementerian Kesehatan RI, angka kecukupan
              gizi rata-rata yang dianjurkan (per orang per hari) untuk anak umur 7-12 tahun adalah:

              a.  Anak  usia  7-9  tahun  dengan  berat  badan  25  kg  dan  tinggi  120  cm,  memerlukan

              energi sebanyak 1800 kkal dan protein 45 gram.
              b.  Anak  usia  10-12  tahun  (pria)  dengan  berat  badan  35  kg  dan  tinggi  138  cm,

              memerlukan energi sebanyak 2050 kkal dan protein 50 gram.
   41   42   43   44   45   46   47   48   49   50   51