Page 424 - Toponim sulawesi.indd
P. 424
410 Jaringan Maritim Indonesia: Sejarah Toponim Kota Pantai di Sulawesi
Sejak tahun 2005, tiga Kabupaten (Majene, Mamuju dan Polewali-
Mamasa) resmi terpisah dari Propinsi Sulawesi Selatan menjadi Propinsi
Sulawesi Barat, dengan ibukota Propinsi di Kota Mamuju. Selanjutnya,
Kabupaten Polewali-Mamasa juga dimekarkan menjadi dua kabupaten
terpisah (Kabupaten Polewali dan Kabupaten Mamasa). Untuk jangka
waktu cukup lama, daerah ini sempat menjadi salah satu daerah yang
paling terisolir atau ‘yang terlupakan’ di Sulawesi Selatan.
Pemerintahan Provinsi Sulawesi Barat dikendalikan dari pusat
pemerintahan Kota Mamuju. Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat menaungi
5 daerah tingkat II dengan wilayah berstatus Kabupaten. Dari 5 Kabupaten
tersebut, didalamnya terdapat 66 wilayah kecamatan dan 602 desa/
kelurahan pada tahun 2008. Kabupaten yang paling banyak kecamatan
adalah Kabupaten Mamuju dengan 15 kecamatan, sedangkan Kabupaten
yang mempunyai jumlah kecamatan paling sedikit adalah Kabupaten
Majene yang hanya hanya memiliki 8 kecamatan. Kabupaten Mamuju
adalah ibu kota Provinsi Sulawesi Barat. Di antara Kabupaten, yang paling
jauh jaraknya dari Ibu Kota Provinsi adalah Kabupaten Mamuju Utara
dengan jarak 276 Km dan yang terdekat adalah Kabupaten Majene dengan
jarak 143 Km.
Berdasarkan uraian tersebut dapat disimpulkan bahwa Mamuju
berasal dari kata “Mamunyu” yang berarti lembut. Kelembutan
ini terimplementasi dari kebudayaan dan peradaban masyarakat
pendukungnya di kota pantai Mamuju. Kota pantai Mamuju pada tahun
2005, resmi menjadi ibu kota Provinsi Sulawesi Barat. Pada tahun tersebut,
kota pantai Mamuju secara administratif menjadi pusat pemerintahan
Provinsi di bawah kendali Gubernur Sulawesi Barat. Namun, juga kota
pantai Mamuju menjadi ibu kota Kabupaten Mamuju. Kota pantai Mamuju
mengendalikan 5 Kabupaten, yang di dalamnya menaungi 66 wilayah
kecamatan dan 602 desa/kelurahan pada tahun 2008.