Page 581 - Bu Kek Siansu 01_Neat
P. 581
bertemu dengan seseorang yang tidak kausangka-sangka, maka bersiaplah
engkau menghadapi peristiwa ini." Tentu saja Liu Bwee menjadi terheran-heran
dan tidak mengerti. Akan tetapi pada saat itu, terdengar suara orang , "Kongcouw,
aku sudah pulang?" dan munculah Swat Hong!
Tiba-tiba Swat Hong yang berlari ke luar itu berhenti dan seperti telah berubah
menjadi patung. Ibu dan anak itu saling
berpandangan, keduanya tidak bergerak seperti terkena pesona. "Ibuuuuu.....!!"
"Swat Hong..... Hong-ji, anakku....!"
Keduanya berlari ke depan, kedua lengan terbuka, air mata bercucuran di wajah
yang berseri penuh kebahagiaan, keduanya bertemu, saling rangkul dan saling
dekap sambil menangis! Pertemuan yang sama sekali tidak pernah mereka
sangka-sangka, pertemuan yang mengundang keharuan hati mendatangkan
segala bayangan duka yang dipendam di lubuk hati.
Ouw Sian Kok terbatuk-batuk menahan haru. Teringat dia akan puterinya sendiri,
namun diam-diam dia merasa girang bahwa Liu Bwee dapat berjumpa dengan
anaknya. Dia saling pandang dengan Han Lojin dan tersenyum sambil
mengangguk-angguk, dan pergi menjauh untuk memberi kesempatan kepada ibu
dan anak itu saling bertemu dan
bicara. "Ibu...., Ayah.... Pulau Es....."
Liu Bwee mengangguk dan menghusap rambut puterinya. "Aku sudah tahu....."
".......dan Suheng......"
Liu Bwee memandang puterinya dan mengangkat dagu
Swat Hong. "Apa maksudmu? Suhengmu kenapa?" Melihat ibunya belum tahu,
Swat Hong terisak lagi menangis. "Hong-ji, tenanglah. Mari kita bicara yang
baik. Mengapa Suhengmu?
Apa saja yang telah terjadi sejak kita berpisah?"
580