Page 702 - Bu Kek Siansu 01_Neat
P. 702

Kakek  itu  menganggukangguk  dan  mendengarkan  penuturan  mereka  berdua

               tentang penyerbuan hebat di kota raja, di dalam istana dari The Kwat Lin, bekas

               Ratu Pulau Es yang minggat dan melarikan Pusakapusaka Pulau Es itu. "Kalau

               begitu, sudah sepatutnya kalau Hoa-san-pai membantu para penghuni Pulau Es.

               Kalian boleh tinggal di sini dan biarlah Hoa-san-pai yang melindungi kalian dan

               pusaka-pusaka itu sampai yang berhak datang mengambilnya."


               "Sebelumnya teecu berdua menghaturkan banyak terima kasih atas kebijaksanan

               dan  kemuliaan  hati  Twa-supek.  dan  teecu  ingin  mengajukan  permohonan  ke

               dua......"

               Kakek  itu  tersenyum.  "Permohonanmu  yang  paling  hebat,  menegangkan  dan

               berbahaya telah pinto terima dan urusan pusaka ini hanya kita bertiga saja yang

               mengetahuinya,  tidak  boleh  kalian  bocorkan  keluar  agar  tidak  menimbulkan

               keributan. Sekarang, ada permohonan apa lagi yang hendak kaukemukakan?"


               "Teecu...... mohon .....karena teecu berdua sudah tidak mempunyai keluarga lagi,
               dan teecu berdua sudah cukup lama bertunangan, maka.... teecu mohon berkah


               dan doa restu Twa-supek untuk menikah di sini." Toan Ki yang hidupnya sudah
               penuh dengan segala macam pengalaman hebat itu, tidak urung tergagap ketika


               mengucapkan permintaan ini, sedangkan Bu Swi Nio menundukkan mukanya
               yang menjadi mereh sekali.


               Kong Thian-cu tertawa bergelak, lalu berkata, "Pernikahan adalah peristiwa amat

               menggembirakan. Tentu saja pinto suka sekali memenuhi permintaan ini. Liem

               Toan Ki, engkau adalah murid Hoa-san-pai pula, tentu saja engkau berhak untuk

               menikah di sini, disaksikan oleh semua murid Hoa-san-pai yang berada di sini."


               Demikianlah, Pusaka-pusaka Pulau Es yang di rahasiakan itu disimpan oleh Kong

               Thian-cu

               sendiri di dalam kamar pusaka yang tersembunyi, tidak ada


               anggauta  Hoa-san-pai  lain  yang  mengetahuinya  dan  sebulan  kemudian

               diadakanlah perayaan sederhana


                                                           701
   697   698   699   700   701   702   703   704   705   706   707