Page 14 - SISTEM SIRKULASI
P. 14
Agranulosit
Agranulosit dibedakan menjadi dua jenis yaitu sebagai
berikut.
1) Limfosit, berjumlah 30% dari jumlah sel darah Limfosit T tidak memproduksi antibodi. Limfosit T
putih. Sebagian besar limfosit ditemukan mengenali dan melakukan interaksi dengan antigen
dijaringan limfa, berumur hingga beberapa melalui protein reseptor dipermukaan sel. Limfosit T
tahun. Struktur limfodit memiliki nukleus bulat memproduksi zat aktif limfokin untuk membantu
berwarna biru gelap yang dikelilingi lapisan tipis limfosit B dalam merespons antigen, membunuh sel-
sitoplasma, dengan ukuran yang bervariasi (5- sel asing dan mengatur respons imunitas.
15µm). Limfosit berasal dari sel-sel batang di
2) Monosit, berjumlah 3-8% dari jumlah sel darah
sumsum merah tulsng, kemudian melanjutkan putih. Monosit merupakan sel darah terbesar
diferensiasi dan poliferasi didalam organ lain.
berdiameter 12-18 µm dan memiliki nukleus besar
Limfosit berfungsi dalam reaksi imunologis
berbentuk seperti telur atau ginjal yang dikelilingi oleh
(kekebalan tubuh). Terdapat dua jenis limfosit sitoplasma berwarna biru keabuan pucat. Monosit
yaitu limfosit dan limfosit T. Limfosit B berfungsi sebagai fagosit yang sangat aktif dan
memproduksi antibodi untuk meespons antigen bermigrasi melalui pembuluh darah menjadi histiosit
tertentu.
(makrofag) yang berumur panjang didalam jaringan.
Video Leukosit
7