Page 96 - PAUD PENGEMBANGAN PEMBELAJARAN
P. 96
3. Ceklis
Jika menggunakan ceklis sebagai instrumen asesmen harian, guru perlu membuat
indikator pencapaian tujuan sebelum pelaksanaan pembelajaran. Hal inilah yang
membedakan instrumen ceklis dengan catatan anekdot dan hasil karya. Dalam
anekdot dan hasil karya, guru mendokumentasikan proses pembelajaran yang
berlangsung baru kemudian melakukan interpretasi pada hasil dokumentasi di akhir
hari. Sebaliknya, jika menggunakan ceklis, guru langsung melakukan interpretasi
saat melihat sebuah kejadian untuk kemudian menandai (bisa tanda ✔, tanda ✘,
atau tanda lain) item di ceklis, baru kemudian menuliskan deskripsi amatan yang
terjadi di akhir hari.
Contoh Ceklis pada CP Jati Diri (Diambil dari Buku Panduan Guru 3, Bab 5)
Nama: Santi
Kelompok: TK B
Hasil Pengamatan
Tujuan Pembelajaran Sudah Tempat Kejadian yang
Muncul Konteks & Waktu Teramati
Kemunculan
1 Mampu ✔ Cara aman Jalan sekitar Santi
menyebutkan berjalan di jalan sekolah, Saat mengungkapkan
jenis-jenis emosi raya kegiatan rasa senangnya
yang sedang jalan-jalan pada bu guru, “Bu
dirasakannya. berlangsung guru, aku suka
jalan-jalan seperti
ini.”
11 Mengetahui ✔ Anak mampu Halaman Santi “Ini rumah
dirinya menceritakan/ sekolah. Saat temanku yang
merupakan mendeskripsikan membuat orang Papua.
bagian dari rumah honai yang Rumah Honai. Kalau aku orang
suatu kelompok disukai (Contoh Kalimantan”
tertentu. aktivitas 5)
14 Mengenal ✔ Anak terbiasa Jalan sekitar Selama jalan-
kebiasaan yang dengan perilaku sekolah. Saat jalan, Santi tidak
buruk dan pola hidup sehat kegiatan pernah melepas
yang baik bagi jalan-jalan maskernya.
kesehatan. berlangsung
(Contoh
aktivitas 2)
Interpretasi (asesmen) Fakta yang teramati
88 Buku Panduan Guru Pengembangan Pembelajaran untuk Satuan PAUD