Page 33 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 4 NOVEMBER 2020
P. 33

Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan," katanya kepada kontributor Pikiran Rakyat
              Satrio Widianto.

              "Saya menilai Hakim MK akan jernih melihat masalah ini dan saya optimistis Hakim MK akan
              mengabulkan  petitum  serikat  pekerja  dan  buruh  untuk  membatalkan  pasal-pasal  di  klaster
              ketenagakerjaan UU Cipta Kerja."

              Kesalahan

              Sementara  itu,  kesalahan  penulisan  ditemukan  pada  Bab  III  tentang  Peningkatan  Ekosistem
              Investasi dan Kegiatan Berusaha Bagian Kesatu Umum.

              Dalam salinan naskah resmi yang disebarkan pemerintah melalui laman jdih.setneg.go.id, pasal
              tersebut berbunyi Pasal 6 Bab III itu berbunyi "Peningkatan ekosistem investasi dan kegiatan
              berusaha sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5 ayat (1) huruf a meliputi".

              Bunyi pasal 6 tersebut merujuk pada Pasal 5 ayat (1) huruf a. Padahal, dalam dokumen UU
              setebal 1.187 halaman itu, tidak terdapat huruf a maupun ayat 1. Pasal 5 UU 11/2020 hanya
              berbunyi "Ruang lingkup sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4 meliputi bidang hukum yang
              diatur dalam undang-undang terkait" tidak ada angka dan huruf di bawahnya.

              "Hari ini kami menemukan kekeliruan teknis penulisan dalam UU Nomor 11 Tahun 2020 tentang
              Cipta Kerja. Namun, kekeliruan tersebut bersifat teknis administratif sehingga tidak berpengaruh
              terhadap  implementasi  UU  Cipta  Kerja,"  ujar  Menteri  Sekretaris  Negara  Pratikno,  di  Jakarta,
              Selasa (3/11/2020).

              Ia menyatakan, saat masih berupa RUU, Kemensetneg telah melakukan review dan menemukan
              sejumlah kekeliruan yang bersifat teknis. Kemensetneg juga telah menyampaikan ke Sekretariat
              Jenderal DPR untuk disepakati perbaikannya.

              Kendati demikian, kesalahan masih terjadi meskipun sudah diteken Jokowi. "Kekeliruan teknis
              ini  menjadi  catatan  dan  masukan  bagi  kami  untuk  terus  menyempurnakan  kendali  kualitas
              terhadap RUU yang hendak diundangkan. Agar kesalahan teknis seperti ini tidak terulang lagi,"
              tutur Pratikno.

              UU  Cipta  Kerja  diteken  Jokowi  pada  Senin  (2/11/-2020)  malam.  Beleid  tersebut  terdaftar  di
              Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia sebagai Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
              2020 Nomor 245.

              Menkumham  Yasonna  Laoly  turut  membubuhkan  tanda  tangan  di  bawah  Jokowi.  Dengan
              demikian,  Undang-undang  yang  hingga  kini  masih  mendapat  penolakan  keras  dari  buruh
              tersebut resmi berlaku.

              "Alhamdulillah, Presiden Joko Widodo secara resemi menandatangani naskah UU Cipta Kerja
              pada tanggal 2 November 2020 menjadi UU Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja. Undang-
              Undang  ini  untuk  rakyat  dan  masa  depan  Indonesia,"  ujar  Juru  Bicara  Presiden  Fadjroel
              Rachman.


              Kejanggalan



                                                           32
   28   29   30   31   32   33   34   35   36   37   38