Page 162 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 4 MARET 2021
P. 162

Kemudian,  pengusaha  wajib  memberikan  uang  kompensasi  saat  berakhirnya  PKWT  kepada
              pekerja/buruh.  Uang  kompensasi  tersebut  diberikan  kepada  pekerja/buruh  yang  telah
              mempunyai masa kerja paling sedikit 1 bulan secara terus menerus. Apabila salah satu pihak
              mengakhiri hubungan kerja sebelum berakhirnya jangka waktu yang ditetapkan dalam PKWT,
              pengusaha harus memberikan uang kompensasi yang dihitung berdasarkan jangka waktu yang
              telah dilaksanakan oleh pekerja/buruh.

              Ketentuan mengenai alih daya pada Pasal 64, 65, 66 UU Ketenagakerjaan telah dihapus dan
              diubah di dalam UU Cipta Kerja. Sebagai gantinya, ketentuan mengenai alih daya diatur di dalam
              PP 35/2021.

              Disebutkan di dalam Pasal 18 PP 35/2021, hubungan kerja antara perusahaan alih daya dengan
              pekerja/buruh  yang  dipekerjakan,  didasarkan  pada  PKWT  atau  PKWTT  secara  tertulis.
              Pelindungan  pekerja/buruh,  upah,  kesejahteraan,  syarat  kerja,  dan  perselisihan  yang  timbul
              dilaksanakan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan dan menjadi tanggung
              jawab perusahaan alih daya serta diatur dalam Perjanjian Kerja, Peraturan Perusahaan, atau
              Perjanjian Kerja Bersama.
              Jika perusahaan alih daya mempekerjakan pekerja/buruh berdasarkan PKWT maka perjanjian
              kerja  tersebut  harus  mensyaratkan  pengalihan  pelindungan  hak  bagi  pekerja/buruh  apabila
              terjadi pergantian perusahaan alih daya dan sepanjang objek pekerjaannya tetap ada. Hal ini
              dimaksudkan untuk menjamin keberlangsungan bekerja bagi pekerja/buruh. Bila hal tersebut
              tidak didapatkan, perusahaan alih daya bertanggung jawab atas pemenuhan hak pekerja/buruh.

              Perusahaan alih daya harus berbentuk badan hukum dan wajib memenuhi perizinan berusaha.
              Syarat dan tata cara memperoleh perizinan berusaha dilaksanakan sesuai dengan ketentuan
              peraturan  perundang-undangan  mengenai  norma,  standar,  prosedur,  dan  kriteria  yang
              ditetapkan oleh Pemerintah Pusat, yaitu melalui Lembaga Online Single Submission.

              Jika  dibandingkan  dengan  UU  Ketenagakerjaan,  UU  Cipta  Kerja  dan  PP  35/2021  tidak
              menentukan jenis atau batasan mengenai pekerjaan apa saja yang dapat dialih dayakan. Lalu,
              tidak  dapat  pula  ditemukan  ketentuan  mengenai  kondisi  seperti  apa  yang  dapat  merubah
              hubungan  kerja  antara  pekerja/buruh  dan  perusahaan  alih  daya  menjadi  pekerja/buruh  dan
              perusahaan pemberi pekerjaan.

              Untuk  para  pengusaha,  memahami  dan  mengikuti  perkembangan  peraturan  terkait
              ketenagakerjaan adalah sebuah keharusan karena menyangkut hak dan kewajiban dari para
              pekerja. Pastikan selalu tidak ada ketentuan yang bertentangan dengan hukum saat membuat
              perjanjian kerja. Sobat KH ingin membuat PKWT yang sesuai dengan aturan terkini? Atau ingin
              ?  Kontrak  Hukum  siap  menolong!  Kami  memberikan  layanan  terpercaya,  termudah,  dan
              terjangkau. Jumpai kami di Instagram (@kontrakhukum) atau kontak 0821-2555-5332.





















                                                           161
   157   158   159   160   161   162   163   164   165   166   167