Page 19 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 3 NOVEMBER 2020
P. 19
Judul Presiden Joko Widodo tandatangani UU Cipta Kerja
Nama Media jateng.antaranews.com
Newstrend Omnibus Law
Halaman/URL https://jateng.antaranews.com/nasional/berita/1817688/presiden-joko-
widodo-tandatangani-uu-cipta-kerja
Jurnalis redaksi
Tanggal 2020-11-03 05:55:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Dirjen PHI & Jamsos
Layanan KoRp orasi
Sentimen Positif
Ringkasan
Presiden Joko Widodo telah menandatangani Rancangan Undang-Undang Cipta Kerja sehingga
resmi menjadi Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja. Dilihat dari laman
setneg.go.id, UU No 11 tahun 2020 tersebut ditandatangani pada Senin, 2 November 2020
dengan nomor Lembaran Negara (LN) 245 dan nomor Tambahan Lembar Negara (TLN) 6673.
PRESIDEN JOKO WIDODO TANDATANGANI UU CIPTA KERJA
Presiden Joko Widodo telah menandatangani Rancangan Undang-Undang Cipta Kerja sehingga
resmi menjadi Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja. Dilihat dari laman
setneg.go.id, UU No 11 tahun 2020 tersebut ditandatangani pada Senin, 2 November 2020
dengan nomor Lembaran Negara (LN) 245 dan nomor Tambahan Lembar Negara (TLN) 6673.
Total halaman undang-undang tersebut berjumlah 1.187 halaman seperti yang terakhir
disampaikan oleh Menteri Sekretaris Negara Pratikno. Terdapat total XII bab dalam UU tersebut
antara lain peningkatan ekosistem investasi dan kegiatan berusaha; ketenagakerjaan;
kemudahan, perlindungan dan pemberdayaan koperasi dan UMKM; kemudahan berusaha;
kebijakan fiskal nasional; dukungan riset dan inovasi.
Dalam pertimbangan UU tersebut dinyatakan bahwa UU CIpta Kerja "diharapkan mampu
menyerap tenaga kerja Indonesia yang seluas-luasnya di tengah persaingan yang semakin
kompetitif dan tuntutan globalisasi ekonomi".
Selanjutnya "untuk mendukung cipta kerja diperlukan penyesuaian berbagai aspek pengaturan
yang berkaitan dengan kemudahan, perlindungan, dan pemberdayaan koperasi dan usaha
mikro, kecil, dan menengah, peningkatan ekosistem investasi, dan percepatan proyek strategis
nasional, termasuk peningkatan perlindungan dan kesejahteraan pekerja.
UU Cipta Kerja ini memuat 11 klaster, 15 bab, 186 pasar, dan merevisi 77 undang-undang.
18