Page 462 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 3 NOVEMBER 2020
P. 462
Hal senada juga diungkapkan oleh Direktur Kelembagaan dan Kerja Sama Hubungan Industrial
Kemnaker Aswansyah. "Sesuai dengan yang disebutkan Menkeu Sri Mulyani, direncanakan awal
November 2020," ujar Aswansyah kepada Kompas.com, Rabu (28/10/2020).
Adapun bantuan subsidi gaji merupakan bantuan langsung tunai (BLT) yang disalurkan kepada
para pekerja atau buruh dengan gaji kurang dari Rp 5 juta per bulan. BLT karyawan sebesar Rp
600.000 disalurkan selama empat bulan atau total Rp 2,4 juta.
Lebih lanjut, BLT Karyawan ini disalurkan secara bertahap yakni termin I sebesar Rp 1,2 juta
pada September-Oktober 2020 dan termin II sebesar Rp 1,2 juta pada November-Desember
2020.
Lantas, bagaimana cara mengecek bantuan subsidi gaji di rekening masing-masing? Melansir
dari pemberitaan Kompas.com, (27/9/2020), ada 10 langkah untuk mengecek apakah Anda
termasuk penerima bantuan subsidi gaji termin II.
Buka laman resmi Kemnaker, kemnaker.go.id.
Klik tombol "Daftar" di bagian kanan atas website Lengkapi pendaftaran akun dengan mengisi
NIK dan nama orangtua, bisa ayah atau ibu Klik "Daftar Sekarang" Setelah selesai, Kemnaker
akan mengirimkan kode OTP yang akan dikirimkan via SMS ke nomor ponsel yang sudah didaftar
sebelumnya Lakukan aktivasi akun setelah mendapatkan kode OTP Kembali ke situs resmi
kemnaker.go.id dan klik tombol "Masuk atau Login" Anda diharuskan mengisi kolom formulir
dalam situs yang terbagi menjadi 7 tahapan. Pastikan semua kolom diisi dengan data yang
lengkap dan benar mulai dari profil, status pernikahan, jenjang pendidikan, pekerjaan, dan
lainnya.
Setelah semuanya terisi, akan muncul status pemberitahuan Anda di dashboard apakah masuk
dalam daftar penerima BSU yang diusulkan dari BPJS Ketenagakejaan ke Kemnaker Dalam
dashboard tersebut, terdapat tombol "kirim aduan" jika Anda sudah terdaftar di sistem Kemnaker
namun Anda belum menerima subsidi upah.
Kendala penyaluran bantuan subsidi gaji Sebelumnya, Menaker Ida mengatakan bahwa ada
sejumlah kendala yang ditemui dalam penyaluran bantuan subsidi gaji, yakni: Adanya duplikasi
rekening Rekening sudah ditutup Rekening pasif Rekening tidak valid Rekening dibekukan
Adanya rekening yang tidak sesuai dengan NIK pada KTP Rekening tidak terdaftar Sementara
itu, jika pekerja mengalami kesulitan dan belum mendapatkan BLT Karyawan, dapat
berkonsultasi pada tim posko penanggulan bantuan subsidi gaji. Diketahui, agar penyaluran dana
ini dapat tepat sasaran, Kemnaker bekerja sama dengan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
Syarat penerima bantuan subsidi gaji Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah saat memimpin
rapat Bipartit membahas mengenai rancangan peraturan pemerintah (RPP) untuk penerapan UU
Cipta Kerja, di Jakarta, Selasa (20/10/2020).
Ida menegaskan, penyaluran bantuan subsidi gaji tersebut akan dilakukan hingga selesai.
Pemerintah menargetkan bantuan gaji akan diberikan kepada 15,7 juta pekerja atau buruh yang
masuk kriteria. Sementara bagi pekerja atau buruh yang belum menerima bantuan subsidi gaji,
kemungkinan karena persyaratan tidak terpenuhi.
Adapun syarat penerima bantuan subsidi gaji antara lain: Pekerja terdaftar aktif BPJS
Ketenagakerjaan sampai 30 Juni 2020 Upah di bawah Rp 5 juta Menyampaikan nomor rekening
yang aktif Menyertakan nama sesuai KTP, nama sesuai kartu BPJS Ketenagakerjaan.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul " Bantuan Subsidi Upah Rp 1,2 Juta Termin
II Cair November, Ini Cara Mengeceknya. Upah minimum provinsi di empat daerah tetap naik
mulai 2021, ini rinciannya.
461