Page 464 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 3 NOVEMBER 2020
P. 464
Kebijakan kenaikan UMK ini akan diberlakukan mulai Januari 2021 dengan nilai nominalnya
menjadi Rp 2.903.000 perbulan. Menurut Herman, terlebih masih dalam situasi pandemi COVID-
19, kesejahteraan pengusaha dan buruh harus diperhatikan.
"Diberlakukan Januari atau Februari 2021, sebelum saya turun dari jabatan wali kota. Saat ini
kita masih dalam masa pandemi COVID-19, namun ekonomi harus tetap berjalan, baik
pengusaha ataupun buruh harus kita bela semua haknya," kata Herman.
Wali Kota mengimbau agar pihak pengusaha mengikuti kebijakan ini. "Pihak pengusaha harus
mengikuti aturan, dalam rangka membantu pemerintah dan menyejahterakan para buruh,
sebagai timbal balik yang menguntungkan, sebagaimana pengusaha sudah diuntungkan oleh
para buruh," ungkapnya.
Sementara itu, Pemerintah Pusat melalui Kementerian Tenaga Kerja Ida Fauziah memutuskan
untuk tidak menaikkan ulah minimum tahun 2021. Keputusan tersebut tertuang dalam Surat
Edaran (SE) Menaker Nomor : M/11/HK.04/2020 tentang Penetapan Upah Minimum 2021 pada
masa pandemi COVID-19 yang dikeluarkan pada 26 Oktober lalu. (*).
463
