Page 463 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 3 NOVEMBER 2020
P. 463
Judul Pemkot Bandar Lampung Naikkan UMK Tahun 2021, Ini Penjelasannya
Nama Media kumparan.com
Newstrend Peraturan Upah Minimum
Halaman/URL https://kumparan.com/lampunggeh/pemkot-bandar-lampung-naikkan-
umk-tahun-2021-ini-penjelasannya-1uVh5qqWFwt
Jurnalis Lampung Geh!
Tanggal 2020-11-02 12:58:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Dirjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
neutral - Herman HN (Wali Kota Bandar Lampung) UMK kita naikan Rp 250.000, dari UMK tahun
2020 sebesar Rp 2.653.000 perbulan, naik sekitar 9% dari yang kita ajukan 10%. Memang setiap
tahun upah buruh kita naik, namun belum maksimal yang harusnya bisa sampai Rp 3 jutaan
perbulan
neutral - Herman HN (Wali Kota Bandar Lampung) Diberlakukan Januari atau Februari 2021,
sebelum saya turun dari jabatan wali kota. Saat ini kita masih dalam masa pandemi COVID-19,
namun ekonomi harus tetap berjalan, baik pengusaha ataupun buruh harus kita bela semua
haknya
neutral - Herman HN (Wali Kota Bandar Lampung) Pihak pengusaha harus mengikuti aturan,
dalam rangka membantu pemerintah dan menyejahterakan para buruh, sebagai timbal balik
yang menguntungkan, sebagaimana pengusaha sudah diuntungkan oleh para buruh
Ringkasan
Upah Minimum Kota (UMK) Bandar Lampung tahun 2021 naik sebesar Rp 250.000, Senin (2/11).
Kebijakan kenaikan UMK ini akan diberlakukan mulai Januari 2021 dengan nilai nominalnya
menjadi Rp 2.903.000 perbulan. Menurut Herman, terlebih masih dalam situasi pandemi COVID-
19, kesejahteraan pengusaha dan buruh harus diperhatikan.
PEMKOT BANDAR LAMPUNG NAIKKAN UMK TAHUN 2021, INI PENJELASANNYA
Upah Minimum Kota (UMK) Bandar Lampung tahun 2021 naik sebesar Rp 250.000, Senin (2/11).
"UMK kita naikan Rp 250.000, dari UMK tahun 2020 sebesar Rp 2.653.000 perbulan, naik sekitar
9% dari yang kita ajukan 10%. Memang setiap tahun upah buruh kita naik, namun belum
maksimal yang harusnya bisa sampai Rp 3 jutaan perbulan," jelas Wali Kota Bandar Lampung
Herman HN.
462
