Page 145 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 26 OKTOBER 2020
P. 145
"Program kolaborasi ini dilakukan dengan mengalokasikan anggaran dana Rp 695,2 triliun," kata
Ida.
Sebelum vaksin virus corona ditemukan, lanjut Ida, pemerintah melakukan segala cara dan
upaya. Salah satunya menjalin kerja sama dengan pihak kementerian, Pemerintah Daerah
(Pemda), dan lembaga terkait.
Dari segi ekonomi, Ida menjelaskan, terjadi peningkatan jumlah pengangguran di Indonesia
menjadi 6,9 juta orang. "Sementara itu, data Kemnaker jumlah pekerja yang di Pemutusan
Hubungan Kerja (PHK) dan kehilangan pekerjaan totalnya ada 2,1 juta pekerja," ujar Ida.
Adapun itu yang terdata by name dan by address, sedangkan yang tidak terdata diperkirakan
mencapai 3,5 juta pekerja.
Maka dari itu, lanjut Ida, pemerintah mengalokasikan Rp 20 Triliun untuk Kartu Prakerja yang
diperuntukkan bagi karyawan korban PHK dan dirumahkan.
Sementara itu, bagi pekerja yang menjadi anggota Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS)
Ketenagakerjaan. Kemnaker telah mengalokasikan bantuan dalam bentuk subsidi upah sebesar
Rp 37,7 triliun untuk 15,7 juta pekerja.
Di sisi lain, Kemnaker juga mengalokasikan Rp 500 miliar untuk program padat karya produktif
termasuk sanitasi lingkungan dan pengadaan air bersih.
"Program JPS ini ditujukan bagi masyarakat yang terdampak Covid-19," imbuh Ida.
Ida menambahkan, agar bantuan ini tepat sasaran maka pihaknya berkolaborasi dengan
Kemendes PDTT. "Ini karena Kemendes lebih mengetahui desa yang membutuhkan program
tersebut," kata Ida.
144