Page 136 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 9 MARET 2021
P. 136

Ringkasan

              Tanggal 8 Maret diperingati sebagai Hari Perempuan Internasional (HPI). Namun peringatan HPI
              tahun  ini  tentu  berbeda  dibandingkan  tahun-tahun  sebelumnya.  Pandemi  covid  19  telah
              memperburuk  situasi  kehidupan  yang  berdampak  ganda  terutama  terjadinya  kekerasan
              perempuan dan anak.  Saat situasi itu juga, BPJS Ketenagakerjaan mencairkan banyak klaim
              buruh yang kehilangan pekerjaan. Meski perusahaan mendapatkan bantuan dari Pemerintah,
              namun PHK masih terus terjadi.



              CATATAN HPI 2021: DAMPAK GANDA PANDEMI COVID 19 PADA PEREMPUAN

              SuaraSumsel.id  -  Tanggal  8  Maret  diperingati  sebagai  Hari  Perempuan  Internasional  (HPI).
              Namun peringatan HPI tahun ini tentu berbeda dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
              Pandemi  covid  19  telah  memperburuk  situasi  kehidupan  yang  berdampak  ganda  terutama
              terjadinya kekerasan perempuan dan anak.

              Jaringan  One  Billion  Rising  Indonesia  mencatat  terjadi  peningkatan  kekerasan  terhadap
              perempuan dan anak selama pandemi ini.

              Survey daring Rakyat Bantu Rakyat (KOBAR) Jateng memaparkan sekitar 65% buruh perempuan
              menghadapi konsekuensi buruk dari pandemi ini yang mempengaruhi langsung ke penghasilan,
              seperti  mengalami  pemutusan  hubungan  kerja  (PHK),  di  rumahkan  tanpa  dibayar  atau
              dirumahkan dengan upah yang dipotong.

              Saat situasi pandemi, Pemerintah justru mendorong omnibus law di saat situasi PHK tengah
              dilakukan perusahaan karena alas an efesiensi.

              Saat situasi itu juga, BPJS Ketenagakerjaan mencairkan banyak klaim buruh yang kehilangan
              pekerjaan. Meski perusahaan mendapatkan bantuan dari Pemerintah, namun PHK masih terus
              terjadi.

              "Bagi buruh yang masih bekerja, terdapat banyak penyesuaian terkait upah. Buruh perempuan
              terpaksa  untuk  terus  bekerja  dengan  situasi  upah  yang  diterima  tidak  sesuai  dengan  UMK,
              lembur  yang  tidak  dibayar  dan  status  sebagai  buruh  harian,"  ujar  Narahubung  aksi  virtual
              Jaringan One Billion Rising Indonesia, Zubaidah dalam keterangan persnya, Minggu (8/3/2021).

              Situasi yang lebih rentan dialami oleh para buruh yang bekerja di perkebunan. Buruh kebun
              seperti kebun sawit masih tidak mendapatkan jaminan perlindungan dalam bekerja, sehingga
              ketika terjadi kecelakaan kerja, itu menjadi tanggung jawab atau resiko dari buruh kebun itu
              sendiri.

              Harga input pertanian semakin mahal di tengah harga jual komoditas pertanian yang semakin
              rendah di kaum tani pedesaan. Sedangkan, di pasar perkotaan harga komoditas pertanian selalu
              terasa mahal.

              Meskipun di pedesaan masyarakat cenderung masih bisa berkegiatan seperti biasanya, namun
              PHK di perkotaan telah membawa semakin banyak orang berpulang ke desa dan tetap tidak bisa
              bekerja karena lapangan pekerjaan di desa juga tidak tersedia.
              "Produk-produk hutan dan pangan yang dikelola oleh rakyat tidak mendapatkan perhatian yang
              serius  dari  Pemerintah.  Belum  ada  perlindungan  kepastian  pasar  atas  hasil  dari  hutan  dan
              pertanian pangan rakyat. Tidak dibangun infrastruktur ekonomi yang akan semakin memajukan
              sektor ini," sambungnya.


                                                           135
   131   132   133   134   135   136   137   138   139   140   141