Page 126 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 9 OKTOBER 2020
P. 126

Pendapat senada disampaikan Wakil Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Angga
              wira. Ia menilai usulan dewan pengupahan sebagai solusi terbaik.
              Apabila penetapan UMP 2021 sesuai perhitungan berdasarkan pertumbuhan ekonomi dan inflasi,
              mungkin  terjadi  penurunan  lantaran  pertumbuhan  ekonomi  yang  negatif  dan  deflasi  yang
              mungkin teijadi akibat Covid-19.

              "Saya melihat pemerintah dan dewan pengupahan sudah punya hitung-hitungan yang memang
              bisa secara logis dan secara realita ini dimalumkan," ujar Angga wira.

              Sebelumnya,  Menteri  Ketenagakerjaan  Ida  Fauziyah  menyatakan  penetapan  Upah  Minimum
              2021  sementara  ini  akan  tetap  mengacu  pada  PP  78/2015.  Meski  begitu,  melihat  adanya
              pandemi Covid-19 dan pertumbuhan ekonomi mengalami penurunan, dia berpendapat bahwa
              penetapan UMP tidak mungkin ditetapkan secara normal sebagaimana peraturan pemerintah.

              Hanya ScOaSaid Iqbal, Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia belum mau komentar
              saat dihubungi.

              Lidya Yuniartha Panjaitan



























































                                                           125
   121   122   123   124   125   126   127   128   129   130   131