Page 647 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 12 OKTOBER 2020
P. 647

Judul               Selesaikan lewat uji materi atau perpu daripada di jalanan
                Nama Media          jateng.antaranews.com
                Newstrend           Omnibus Law
                Halaman/URL         https://jateng.antaranews.com/berita/341569/selesaikan-lewat-uji-
                                    materi-atau-perpu-daripada-di-jalanan
                Jurnalis            D.Dj. Kliwantoro
                Tanggal             2020-10-09 09:51:00
                Ukuran              0
                Warna               Warna
                AD Value            Rp 17.500.000
                News Value          Rp 52.500.000
                Kategori            Dirjen PHI & Jamsos
                Layanan             Korporasi
                Sentimen            Positif



              Ringkasan

              Aksi massa di tengah pandemik COVID-19 bukanlah satu-satunya jalan untuk menolak Undang-
              Undang Cipta Kerja. Masih banyak jalan untuk menganulir UU Ciptaker yang pembentukannya
              menggunakan  metode    omnibus  law    .  Bagi  yang  keberatan,  bisa  mengajukan  permohonan
              judicial review  (JR) atau uji materi ke Mahkamah Konstitusi (MK). Lembaga tinggi negara inilah
              yang akan menguji apakah UU ini bertentangan dengan Undang-Undang Dasar Negara Republik
              Indonesia Tahun 1945 atau tidak.



              SELESAIKAN LEWAT UJI MATERI ATAU PERPU DARIPADA DI JALANAN

              Aksi massa di tengah pandemik COVID-19 bukanlah satu-satunya jalan untuk menolak Undang-
              Undang Cipta Kerja. Masih banyak jalan untuk menganulir UU Ciptaker yang pembentukannya
              menggunakan  metode    omnibus  law    .  Bagi  yang  keberatan,  bisa  mengajukan  permohonan
              judicial review  (JR) atau uji materi ke Mahkamah Konstitusi (MK). Lembaga tinggi negara inilah
              yang akan menguji apakah UU ini bertentangan dengan Undang-Undang Dasar Negara Republik
              Indonesia Tahun 1945 atau tidak.

              Hal itu sudah diatur di dalam Pasal 9 Ayat (1) Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang
              Pembentukan  Peraturan  Perundang-undangan,  sebagaimana  yang  telah  diubah  dengan  UU
              No.15/2019. Wacana berkembang di tengah aksi massa pada hari Kamis (8/10) adalah peraturan
              pemerintah pengganti undang-undang (singkatan atau akronimnya sesuai dengan Lampiran II
              nomor 10 dan 239 UU No. 12/2011 adalah perpu, bukan perppu).

              Dalam Lampiran II UU Pembentukan Peraturan Perundang-undangan Nomor 158 disebutkan
              bahwa  peraturan  perundang-undangan  hanya  dapat  dicabut  dengan  peraturan  perundang-
              undangan yang tingkatannya sama atau lebih tinggi. Ditegaskan pula dalam UUD NRI Tahun
              1945 Pasal 5 Ayat (1) bahwa Presiden berhak mengajukan rancangan undang-undang kepada
              Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).

              Setidaknya  ada  dua  jalan  untuk  merevisi  atau  menganulir  UU  Ciptaker.  Masalahnya,  jika
              mengubah  UU  Ciptaker  melalui  DPR  (  legislative  review    ),  prosesnya  panjang,  mencakup


                                                           646
   642   643   644   645   646   647   648   649   650   651   652