Page 168 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 21 OKTOBER 2020
P. 168
Judul Moeldoko: Masih Banyak yang Antre Dapat Pekerjaan
Nama Media indopos.co.id
Newstrend Omnibus Law
Halaman/URL https://indopos.co.id/read/2020/10/21/258876/moeldoko-masih-
banyak-yang-antre-dapat-pekerjaan/
Jurnalis redaksi
Tanggal 2020-10-20 19:45:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 10.000.000
News Value Rp 30.000.000
Kategori Dirjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
negative - Moeldoko (Kepala Staf Kepresidenan) Buruh tetap menjadi atensi pemerintah, tapi di
belakang buruh juga masih banyak orang yang antre dapat pekerjaan
neutral - Moeldoko (Kepala Staf Kepresidenan) Jumlah pencari kerja terus meningkat, yang
terlihat dari jumlah pendaftar di Program Kartu Pra Kerja yang mencapai 34,2 juta orang, tiga
hari lalu pendaftar Pra Kerja mencapai 33 juta orang. Artinya banyak orang butuh kerja
positive - Moeldoko (Kepala Staf Kepresidenan) Kami tidak boleh stagnan dalam sebuah situasi,
harus selalu berubah hadapi situasi karena tantangan juga berubah. Titik keseimbangan baru itu
yang betul betul kita cari sebaik-baiknya
neutral - Moeldoko (mantan Panglima TNI) Ketika ada kebijakan menuju jalan yang lebih baik,
lho kenapa jadi paradoks bangsa ini. Kemudian harus mandiri. Terbuka untuk perbaikan. Kami
harus jadi bangsa terbuka, tidak boleh kita terlalu yakin diri sudah cukup seperti ini
Ringkasan
- Kepentingan buruh tetap menjadi atensi bagi pemerintah dalam penyusunan Undang-Undang
(UU) Cipta Kerja. Demikian diungkapkan Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko dalam talk show
bertajuk Setahun Jokowi-Ma'ruf di salah satu TV Swasta, Jakarta, Selasa (20/10/2020) malam.
"Buruh tetap menjadi atensi pemerintah, tapi di belakang buruh juga masih banyak orang yang
antre dapat pekerjaan," ujar dia.
MOELDOKO: MASIH BANYAK YANG ANTRE DAPAT PEKERJAAN
- Kepentingan buruh tetap menjadi atensi bagi pemerintah dalam penyusunan Undang-Undang
(UU) Cipta Kerja. Demikian diungkapkan Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko dalam talk show
bertajuk Setahun Jokowi-Ma'ruf di salah satu TV Swasta, Jakarta, Selasa (20/10/2020) malam.
"Buruh tetap menjadi atensi pemerintah, tapi di belakang buruh juga masih banyak orang yang
antre dapat pekerjaan," ujar dia.
167