Page 103 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 5 NOVEMBER 2020

Judul 5 Gubernur Tetap Naikkan UMP, Pengusaha Ingatkan Pengangguran
Bisa Meroket
Nama Media kumparan.com
Newstrend Peraturan Upah Minimum
Halaman/URL https://kumparan.com/kumparanbisnis/5-gubernur-tetap-naikkan-ump-
pengusaha-ingatkan-pengangguran-bisa-meroket-1uWY8ojxiSl
Jurnalis kumparanBISNIS
Tanggal 2020-11-04 17:04:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif

Narasumber

negative - Suryani Motik (Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Bidang CSR dan
Persaingan Usaha) Kami khawatir bagi pengusaha akan jadi masalah di lapangan. Kita tahu
angka pengangguran dan PHK naik bisa sampai 20 juta, kemudian data ketenagakerjaan
misalnya sampai 8,14 juta yang setengah menganggur, kerja paruh waktu ada 46,3 juta

negative - Suryani Motik (Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Bidang CSR dan
Persaingan Usaha) Yang jelas, dunia usaha pasti kalau sudah resesi rugi, enggak mungkin
untung, kecuali sektor-sektor tertentu. Jadi kalau masih ada gubernur yang bilang mau dinaikkan
UMR-nya bagi yang tidak rugi, itu sedikit sekali

negative - Suryani Motik (Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Bidang CSR dan
Persaingan Usaha) Kalau sudah seperti itu, pasti kemiskinan bertambah. Jadi jumlah orang yang
miskin di Indonesia bertambah

Ringkasan

Lima gubernur memutuskan tetap memutuskan untuk menaikkan upah minimum provinsi di
2021. Padahal pemerintah pusat meminta agar upah minimum tidak naik karena banyak
pengusaha terdampak pandemi corona.

Kelima gubernur yang menaikkan UMP 2021 tersebut yakni Gubernur Jawa Tengah Ganjar
Pranowo, Gubernur DIY Sri Sultan Hamengkubuwono X, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan,
Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah, dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar
Parawansa.

102