Page 294 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 13 OKTOBER 2020
P. 294
KSP KLAIM UU CIPTA KERJA SUDAH DISUSUN 4 TAHUN LALU
Tenaga Ahli Utama KSP Ali Mochtar Ngabalin membantah bahwa penyusunan Undang-Undang
Cipta Kerja (Ciptaker) dilangsungkan secara kilat. Menurut dia, penyusunan UU Ciptaker telah
dilakukan sejak empat tahun lalu.
"Nah ini sering kali kita sampaikan, harus berkali-kali kita sampaikan. UU ini kan bukan sebulan
dua bulan dibahas, UU ini kan sudah empat tahun. Mondar-mandir saya jelaskan ke universitas,
saya datang juga menjelaskan ke provinsi terkait dengan UU Cipta Kerja," kata Ali Ngabalin
dalam wawancara khusus Liputan6 SCTV, Minggu (11/10).
Ali Ngabalin membantah jika ada sejumlah pihak yang menyebut UU ini minim partisipasi publik
dan diciptakan secara kilat.
"Kenapa begitu? Ruang publik itu menjadi persyaratan bagi semua UU itu dibahas, prosesnya itu
di DPR baik (UU) usulan DPR maupun usulan pemerintah. Jadi saya kira isu-isu seperti ini yang
kita mesti klarifikasi dengan baik," tutur dia.
Ngabalin juga menyebut, salinan Undang-Undang Cipta Kerja (UU Ciptaker) diperkirakan dapat
diakses oleh publikpekan depan. Salinan akan diunggah ke laman resmi DPR RI.
"Saya kemarin sudah berkomunikasi dengan teman-teman di Sekretariat Dewan Perwakilan
Rakyat Republik Indonesia, kemungkinan dalam pekan depan itu, setelah mereka lengkapi
kemudian mereka akan masukkan ke website DPR RI. Kemudian bisa dilihat oleh semua orang,"
kata Ali Ngabalin dalam wawancara khusus dalam program Liputan6 SCTV.
Ali Ngabalin menjelaskan UU Ciptaker yang sudah diketok palu dalam Rapat Paripurna di DPR
RI, Senin (5/10/2020) berjumlah 900-an halaman. Sementara draf final yang selama ini beredar
ada sekitar seribu halaman lebih.
"Jangan juga draf ini diobrak-abrik goreng sana, goreng sini. Yang sangat kita sayangkan itu
karena keluar dari mulut orang cerdik pandai. Orang-orang yang punya latar belakang Ilmu
Hukum," katanya.
Ngabalin menuturkan, jika UU Ciptaker sudah berada di tangan Presiden Joko Widodo, maka
dipastikan tak akan lama untuk disetujui.
"Saya ingin memastikan bahwa pasti presiden tidak akan mungkin lama-lama, meskipun ya
jangka waktu yang ditetapkan itu sekitar tiga bulan. Tetapi saya mau bilang bahwa kalau bisa
secepatnya dan presiden sering kalai begitu. Lebih cepat beliau akan menandatangani dan
seterusnya," ucap dia.
Reporter: Yopi Makdori [ray].
293