Page 32 - Buku Handbook HC Policy V1,0-23122020

Strategi Direktorat Sumber Daya Manusia

Pegadaian Innovation Promotor (PinPRO) (2 dari 2)

Pernyataan Kebijakan (lanjutan):
3. Untuk memantau efektifitas dari pelaksanaan Program Pegadaian Innovation Promotor, dilakukan hal sebagai berikut
(lanjutan):
2. Evaluasi dan Pelaporan dengan cara:
1. Melakukan evaluasi pelaksanaan PinPRO agar pelaksanaan berikutnya lebih baik dan lebih
menghasilkan Inovasi yang baik;
2. PinPRO Kantor Pusat/Kantor Wilayah bertanggungjawab dan membuat laporan kepada Ketua PinPRO
Nasional secara berkala setiap 4 (empat) bulan;
3. PinPRO Nasional wajib melakukan monitoring kegiatan dan laporan PinPRO;
4. Pusat/Wilayah sebagai bahan evaluasi kegiatan inovasi di Pusat/Wilayah dan sebagai bahan laporan
kepada Direksi selaku Pembina (Steering Committee) secara berkala setiap 6 (enam) bulan sekali.
4. Biaya-biaya yang timbul dari kegiatan-kegiatan pengelolaan inovasi/improvement di atas diajukan kepada Divisi Budaya
Kerja untuk mendapatkan otorisasi dan biaya dikeluarkan menggunakan mata anggaran 513.05.03 (biaya implementasi
budaya kerja).
5. Pengurus Pegadaian Innovation Promotor (PinPRO) wajib menjunjung tinggi integritas dan etika yang terkait dengan Hak
Kekayaan Intelektual (HAKI) sebagaimana diatur oleh Peraturan Perundang-undangan yang berlaku.
6. Setiap hasil inovasi oleh PinPRO, tidak serta merta digunakan oleh Perusahaan, karena perlu dilakukan uji kelayakan ulang
oleh Perusahaan.

Referensi:
Peraturan Direksi Nomor 51 tahun 2018 tentang Pegadaian Innovation Promotor (PinPRO).

32