Page 129 - KIRIMAN CATATAN PRAKTIK BUDDHADHARMA DARI LAUTAN SELATAN
P. 129

Bab Pendahuluan


            Buddhadharma, dan agar mereka tidak mengabaikan aturan-aturan
            penting  yang  dijelaskan  dalam  karya  ini  karena  penulisnya  tidak
            dianggap.

                 Lebih  lanjut,  prinsip  dan  makna  dari  sutra  dan  sastra  yang
            diteruskan dengan cermat oleh para sesepuh adalah sesuai dengan
            ajaran dhyana (meditasi) di India, tetapi meditasi Shamatha sangatlah
            sulit dijelaskan lewat tulisan. Oleh karena itu, saya hanya menjelaskan
            secara singkat praktik-praktik Dharma yang sesuai dengan Vinaya,
            guna  mengirim  pulang  terlebih  dahulu,  dan  memaparkan  kata-
            kata  dari  guru-guru  saya.  Hidup  saya  mungkin  berakhir  sebelum
            matahari  terbenam  hari  ini,  namun  saya  tetap  melakukan  sesuatu
            yang bermanfaat demi menyebarkan Dharma; Suluh yang menyala
            mungkin akan padam saat fajar menyingsing, namun saya berharap
            ratusan  suluh  akan  terus  menyala  di  masa  mendatang.  Jika  kalian
            membaca Kiriman Catatan ini, tanpa berjalan selangkah pun, kalian
            mungkin merasa mengunjungi semua lima wilayah India, dan sebelum
            kalian menghabiskan waktu semenit, kalian mungkin menjadi sebuah
            cermin  bagi  jalan  yang  gelap  untuk  ribuan  kalpa  mendatang.  Saya
            mohon  kepada  kalian  untuk  membaca  dan  menganalisa  Tripitaka
            dengan seksama, dan menggelorakan Lautan Dharma, sebagaimana
            menggerakkan  keempat  ombak ;  dan  bersemayam  dalam  panduan
                                           56
            lima  kelompok  larangan,  menggunakan  perahu  welas  asih  untuk
            menghantarkan  para  makhluk  yang  terperangkap  dalam  enam
            keinginan. Walaupun saya sudah menerima petunjuk secara pribadi
            dari guru-guru saya, dan saya sepenuhnya telah menganalisa makna
            dalam dari ajaran, saya masih harus terus mendalami dan memperluas
            pengetahuan saya; jika tidak, saya mungkin menjadi objek olok-olok
            di ‘mata prajna.’


                 Berikut adalah isi dari karya ini:
                 Bab I        Tidak Menjalankan Varsha Tak Perlu Didegradasi
                 Bab II       Sikap Terhadap Objek Penghormatan
                 Bab III      Duduk di Kursi Kecil Saat Santap Malam

            56   Yakni ‘semua orang.’


                                            115
   124   125   126   127   128   129   130   131   132   133   134